Kecelakaan

KRONOLOGI 2 Pemuda Tewas Lakalantas di Desa Bambu Mamuju Diduga Hilang Keseimbangan di Tikungan

Sepeda motor kemudian tergelincir ke jalur berlawanan dan mengenai bagian depan truk yang datang dari arah Kalukku menuju Mamuju.

Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
Istimewa
LAKALANTAS - Pengendara motor yang tergeletak usai kecelakaan di depan Puskesmas Bambu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 11.30 Wita. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Dua pelajar tewas dalam kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Poros Trans Sulawesi, Dusun Bone-bone, Desa Bambu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 11.30 Wita.

Kecelakaan melibatkan satu unit truk Isuzu Giga bernomor polisi B 9726 UXZ yang dikemudikan Hendry (41), dan sepeda motor Honda Beat DC 3789 GY yang dikendarai Kevin (16), berboncengan dengan Dapa (15).

Menurut keterangan kepolisian, truk yang dikemudikan Hendry bergerak dari arah utara menuju selatan. 

Saat melintas di lokasi kejadian yang memiliki kondisi jalan menurun dan menikung, dari arah berlawanan datang sepeda motor yang dikendarai Kevin bersama Dapa.

Baca juga: Lansia Sempat Dinyatakan Hilang di Desa Kire Mamuju Tengah Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai

Baca juga: KRONOLOGI 2 Kelompok Warga di Campalagian Polman Nyaris Bentrok Berawal Masalah Gadai Sepeda Motor

Ketika melewati tikungan, sepeda motor tersebut diduga hilang keseimbangan dan terjatuh. 

Sepeda motor kemudian tergelincir ke jalur berlawanan dan mengenai bagian depan truk yang datang dari arah Kalukku menuju Mamuju.

Akibat benturan tersebut, pengendara motor, Kevin, meninggal dunia di lokasi kejadian. 

Sementara Dapa yang dibonceng mengalami luka berat dan meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.

“Lokasi kejadian berada di jalan menurun dan menikung. Sepeda motor terjatuh dan masuk ke jalur kendaraan dari arah berlawanan,” jelas Kanit Gakkum Satlantas Polresta Mamuju, Ipda Ahmad.

Karakter jalan yang menurun dan menikung menjadi faktor yang mempengaruhi situasi di lokasi kejadian.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, serta mencatat identitas saksi dan pengemudi truk. 

Estimasi kerugian materi dalam peristiwa ini mencapai sekitar Rp10 juta.

“Pengemudi truk sudah dimintai keterangan dan kendaraan turut diamankan. Penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan,” kata Ipda Ahmad.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Suandi

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved