Solar Langka
Sopir Truk di Mamuju Heran Selalu Kehabisan Solar Pengecer Punya Stok Bebas Jualan Pakai Jeriken
Baharuddin menyebut, ia sudah menunggu lebih dari dua jam di lokasi, namun belum ada tanda-tanda pasokan solar datang
Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
Namun, pemandangan kontras justru terlihat di sisi luar SPBU.
Di depan gerbang, tampak sejumlah jeriken berisi solar dijual secara terbuka oleh pengecer.
Sanksi dari Pertamina
Pertamina Patra Niaga Sulawesi memberikan klarifikasi resmi terkait temuan pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis JBT Solar yang tidak sesuai prosedur pada SPBU 74.915.09 di Desa Bulucindolo, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat.
Kejadian itu terjadi pada Selasa, 30 September 2025 sekitar pukul 12.40 WITA, sebuah kendaraan Toyota Avanza diketahui mengisi BBM JBT Solar menggunakan tangki modifikasi.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi,T. Muhammad Rum mengatakan temuan ini menjadi perhatian serius karena praktek pengisian BBM yang tidak sesuai aturan yang telah merugikan ketertiban dan distribusi BBM di wilayah tersebut.
Sebelumnya, SPBU 74.915.09 di Pasangkayu juga telah menerima surat peringatan pada 19 September 2025 terkait transaksi BBM Pertalite diluar batas kewajaran.
https://sulbar.tribunnews.com/pasangkayu/70799/spbu-viral-di-pasangkayu-layani-penimbun-solar-disanksi-pertamina-tak-diberi-stok-hingga-8-oktober
"Sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen untuk menjaga ketertiban serta keadilan distribusi BBM, Pertamina Patra Niaga Sulawesi telah mengambil langkah tegas dengan memberikan sanksi berupa penutupan sementara operasional penyaluran JBT Solar di SPBU 74.915.09 selama tujuh hari kalender, mulai tanggal 2 Oktober hingga 8 Oktober 2025," ujar Muhammad Rum.
Selama masa penutupan tersebut, spanduk bertuliskan “SPBU Sedang Dalam Pembinaan” akan dipasang sebagai bentuk transparansi kepada masyarakat.
Dan mengarahkan konsumen untuk membeli BBM JBT Biosolar ke SPBU terdekat 7491505 Ako berjarak 5 KM.
Muhammad Rum mengatakan pihaknya sangat menyesalkan adanya praktik pengisian BBM yang tidak sesuai aturan ini.
"Tindakan tegas yang kami ambil ini merupakan bagian dari upaya menjaga kepercayaan publik dan memastikan energi sampai kepada yang berhak," ujarnya menambahkan.
Pertamina Patra Niaga Sulawesi menegaskan komitmennya untuk terus menjaga transparansi, integritas, dan kepatuhan terhadap peraturan dalam penyaluran BBM demi memenuhi kebutuhan masyarakat secara adil dan bertanggung jawab.
Jika masyarakat menemukan dan mencurigai adanya praktik-praktik kecurangan di lapangan, dapat melaporkan kepada aparat yang berwenang atau melaporkan ke Pertamina Call Center 135. (*)
Sopir Truk Antre Berjam-jam untuk Isi BBM Solar di SPBU Simbuang Mamuju |
![]() |
---|
Sopir Truk Keluhkan Solar Langka di Mamuju, Diduga Akibat Maraknya Pelangsir BBM |
![]() |
---|
SPBU Bulu Cindolo Sepi Pasca Kena Sanksi dari Pertamina, Sopir Keluhkan Sulitnya Solar |
![]() |
---|
Solar Langka di SPBU Simboro Mamuju, Pekerjaan Sopir Truk Terhambat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.