TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Mamuju menerima 40 permintaan pemangkasan pohon di sejumlah titik di Kota Mamuju, Sulawesi Barat.
Termasuk titik di Jalan Pattalundru, Kelurahan Binanga, Kabupaten Mamuju.
Pohonnya dipangkas personel DLHK Mamuju, Kamis (21/8/2025).
Pantauan Tribun-Sulbar.com, sejumlah pekerja terlihat memotong dahan dan ranting pohon dianggap mengganggu.
Pemangkasan menggunakan crane untuk menjangkau bagian pohon yang tinggi.
Baca juga: Lanal Mamuju Terjunkan 20 Personel dan Armada Kawal Sandeq Silumba 2025
Baca juga: Angin Laut Lemah Kru Sandeq Silumba Terpaksa Pakai Dayung
Serta mesin potong untuk memangkas ranting-ranting besar.
Kepala Bidang Kebersihan DLHK Mamuju, Marseani, mengatakan pemangkasan difokuskan di Jalan Pattalundru karena banyak pohon berpotensi mengganggu arus lalu lintas.
“Ini tim gabungan dari DLHK, PLN, dan Damkar. Untuk sementara kami fokus di sini lebih dulu,” ujar Marseani saat ditemui di lokasi.
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut juga menindaklanjuti laporan masyarakat.
Namun pelaksanaannya sempat tertunda karena kendaraan operasional DLHK mengalami kerusakan selama enam bulan.
“Hari ini sekaligus uji coba kendaraan, Alhamdulillah berjalan lancar,” tambahnya.
Ia menyebutkan, saat ini DLHK menerima sekitar 40 permintaan pemangkasan pohon di sejumlah titik.
Namun, penyelesaian dilakukan secara bertahap sesuai ketersediaan alat.
"Setelah di sini, rencananya kami lanjutkan ke SMP 2 Mamuju. Di sana ada lima pohon, dua di antaranya sudah tumbang. Tapi kemungkinan bukan hari ini," jelasnya. (*)
Laporan wartawan Tribun Sulbar Andika Firdaus