Tk ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun perabot rumah milik Yohanis tak ada yang dpat diselamatkan.
Dari pantauan Tribun-Sulbar.com, nampak rumah semi permanen berukuran 6 x 9 tersebut rusak total.
Saat kejadian, Yohanis tengah beristirahat bersama keluarga di dalam rumahnya.
Ia mendengar suara gemuruh hingga tiba - tiba tumpukan tanah menghantam bagian dapur rumahnya.
Kepada Tribun-Sulbar.com, Yohanis mengungkapkan, saat mendengar suara gemuruh ia langsung mengarahkan keluarganya untuk lari.
"Sekitar jam 7 malam, saya dengar tiba - tiba ada suara gemuruh, tak lama tumpukan tanah langsung menimbun bagian dapur," ujar Yohanis saat dijumpai di Nosu Minggu (26/1/2025). (*)