Berita Majene

Sering Sebabkan Lakalantas, Alat Berat di Jalan Poros Majene Kini Diperbaiki

Penulis: Anwar Wahab
Editor: Nurhadi Hasbi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Alat berat wirtgen terbengkalai di Jl Gatot Subroto, Kelurahan Pangali-Ali, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) kini diperbaiki, Jumat (24/5/2024)

TRIBUN-SULBAR. COM, MAJENE - Setahun mangkrak alat berat rusak di pinggir Jl Gatot Subroto, Kelurahan Pangali-Ali, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) diperbaikan.

Alat berat itu sering menyebabkan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas (Lakalantas).

Pantauan Tribun Sulbar.com pada Jumat (24/5/2024) alat berat tersebut sementara diperbaiki, terdapat empat ahli mekanik mesin memperbaiki alat berat tersebut.

Baca juga: Alat Berat Mangrak di Majene Disebut Warga Sudah Sebabkan Dua Mobil Kecelakaan

Baca juga: Setahun Terbengkalai dan Sering Menyebabkan Kecelakaan, Alat Berat di Majene Bisa Bahayakan Pemudik

Alat berat rusak tutupi sebagaian badan jalan tak jauh dari Kantor Bupati Majene.

Alat tersebut digunakan memperbaiki aspal. Mereknya Wirtgen seri wr 240, difungsikan sebagai pendaur dingin dan mengstabilkan tanah.

Mekanik PT Wirtgen Fendy mengatakan, perbaikan ini sudah berjalan empat hari.

"Perbaiki terhitung sejak hari Selasa 21 Mei 2024 kemarin," kata Fendy saa ditemui Tribun Sulbar.com di jalan tersebut.

Terdapat satu mesin berat dengan merek, Marcedes-Benz yang dipasang pada mobil Wirtgen tersebut.

Fendy mengatakan masih ada satu alat yang akan dipasang, namun alat tersebut masih dalam pengiriman.

"Semoga malam ini alat pengganti yang rusak datang dan segera dipasang" lanjutnya.

Untuk saat ini beberapa intalasi-instalasi sementara dipasang, serta beberapa selang yang bocor sementara diganti.

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk target penyelesaian, mobil tersebut ditargetkan sudah mulai beroperasi tiga hari mendatang.

"Hari Senin insyaallah sudah selesai, semoga bisa dipindahkan" tutupnya.

Diberitakan sebelumnya alat berat tersebut sudah sebabkan 4 korban kecelakaan.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Anwar Wahab