TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Ketua Komisi I DPRD Mamuju Sugianto menagih janji Pemprov Sulbar, untuk memperbaiki lahan sawah milik petani di di Sampoang, Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) yang rusak akibat terdampak banjir, pada 11 Oktober 2022 lalu.
Lahan sawah petani rusak karena tertimbun lumpur, dan hingga kini sulit ditanami padi karena struktur tanahnya sudah rusak.
Sugianto mengatakan, PJ Gubernur Sulbar sebelumnya, Akmal Malik pernah menjanjikan untuk memberikan bantuan alat berat.
"janjinya ketika itu mengeruk timbunan (lumpur banjir) melalui Dinas PUPR, tapi sampai sekarang belum ada," ungkap Sugianto, Rabu (23/8/2023).
Namun, hingga berakhirnya masa jabatan Akmal Malik kegiatan bantuan itu belum terealisasi dan tidak ada alat berat yang diturunkan untuk bantu petani.
Sehingga Sugianto meminta Pemprov Sulbar segera memberikan bantuan kepada petani di Kalukku, agar bisa kembali menjalankan aktivitasnya.
Diektahui, petani sawah terdampak banjir bandang di Lingkungan Sampoang, Kelurahan Sinyomyoi, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), akan mendapat bantuan berupa uang.
Bantuan tersebut datang dari Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) yang akan disalurkan melalui BPDB Mamuju.
Sebanyak, 46 Kepala Keluarga (KK) pemilik sawah terdampak banjir bakal mendapat bantuan dari BNPB Pusat sebesar Rp8 juta per orang. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman