TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Seperti tahun sebelumnya jelang HUT RI, penjual bendera merah putih dan atribut khas hari kemerdekaan mulai bermunculan di Mamuju Tengah.

Kehadirannya cukup membantu warga, terutama di instansi sekolah.

Salah satunya, Tukirin kepala Sekolah Dasar (SD) Waelotong Kecamatan Topoyo, Mamuju Tengah.

Menurutnya, kehadirannya di momen jelang perayaan hari kemerdekaan 17 Agustus sangat membantu.

"Sangat membantu sekali, terutama masyarakat yang ingin memeriahkan HUT kemerdekaan, " Kata Tukirin ditemui disalah satu lapak penjual bendera merah putih Simpang tiga poros Tumbu Desa Topoyo, Mamuju Tengah, Selasa (25/7/2023).

Kata ia, terutama bendera merah putih yang merupakan hal wajib yang selalu ada di kantoran termasuk sekolah.

"Bendera ini yang penting dan harus selalu terpasang, tak hanya di momen HUT saja, " Sebutnya.

Lanjut ia, dengan keberadaan penjual bendera dan atribut khas kemerdekaan ini warga sangat terbantu.

"Masyarakat tidak perlu keliling lagi, dimomen ini pasti banyak penjualnya, " Ujar Tukirin.

Selaku tenaga pendidik, Tukirin akui saat ini perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan sudah maksimal.

"Dengan adanya kurikulum merdeka ini, saya rasa anak didik kita pendidikannya diperhatiakan," Sebutnya.

"Mengenal Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang akan membentuk anak didik kita berkepribadian sesuai nilai luhur pancasila, " Sambungnya.

Ia pun berharap, selain pendidikan yang saat ini sudah maksimal, kesejahteraan tenaga pendidik juga perlu ditingkatkan.

"Kita harap, tunjangan dari pemerintah terhadap tenaga pendidik juga lebih ditingkatkan, " Pungkasnya.

Laporan wwrtawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri