TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Tim Rescue Pemadan Kebakaran (Damkar) Mamuju sudah evakuasi 50 ekor ular sejak tahun 2022.
Data ular yang ditangkap tersebut dirilis sejak Januari hingga Agustus 2022.
Kasus penemuan ular tersebut rata-rata berada di pemukiman warga di dalam Kota Mamuju.
Baca juga: Damkar Mamuju Akan Serahkan Ular King Kobra ke BKSDA Provinsi Sulbar
Baca juga: Sudah 3 Kali Damkar Mamuju Evakuasi Ular King Kobra: Habibat Terganggu
Ular yang dievakuasi tersebut berdasarkan laporan masyarakat yang masuk ke Damkar Mamuju.
Berbagai jenis ular yang dievakuasi oleh Damkar Mamuju, mulai dari ular piton hingga ular berbisa.
"Ular yang paling banyak ditemukan itu masuk dalam pemukiman warga di dalam Kota Mamuju," kata Kepala Unit Rescue Damkar Mamuju, A Jubair, saat ditemui Tribun-Sulbar.com, di Markas Damkar Mamuju, Jl Ahmad Yani, Kelurahan Binanga, Jumat (5/8/2022).
Menurutnya, ular itu keluar dari pemukiman sebab ia sudah merasa terganggu karena habibatatnya tidak lagi terjaga.
Sehingga, ia keluar untuk mencari habibat lain dan mencari tempat yang aman.
"Paling banyak ditemukan itu ular piton yang juga dilaporkan warga," kata dia.
Dia berharap, pemerintah daerah bisa menyediakan pengadaan box atau alat safety untuk penangkapan ular atau binatang.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman