Pengibaran One Piece
Akademisi Unsulbar: Pengibaran One Piece Bentuk Kekecewaan Rakyat terhadap Pemegang Kekuasaan
Menurutnya, publik percaya bahwa keadilan baru ditegakkan setelah sebuah isu viral.
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Fenomena pengibaran bendera bajak laut One Piece di bawah bendera Merah Putih menuai berbagai respons publik.
Akademisi Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar), Muhammad, ikut menanggapi tren ini.
Ia menilai, aksi tersebut merupakan bentuk kekecewaan masyarakat terhadap pemegang kekuasaan.
Baca juga: Bendera One Piece dan Ruang Ekspresi Konstitusional Rakyat
“Ini bukan sekadar tren budaya pop, tapi ekspresi protes yang simbolik,” kata Muhammad, Sabtu (2/8/2025).
Menurutnya, ekspresi publik baik di dunia nyata maupun digital, menggambarkan krisis kepercayaan terhadap lembaga negara.
Kinerja pemerintah dianggap menurun dan minim empati memperlebar jarak dengan rakyat.
“Masyarakat kecewa. Banyak pernyataan pejabat menyinggung perasaan publik,” ujarnya.
Muhammad menilai, pengibaran bendera One Piece adalah bentuk kritik yang kreatif.
Masyarakat kini lebih terbuka dan ekspresif dalam menyampaikan ketidakpuasan.
“Tak lagi hanya lewat unjuk rasa, tapi lewat simbol, visual, dan ruang digital,” jelasnya.
Ia juga menyoroti tren "No Viral, No Justice" di media sosial.
Menurutnya, publik percaya bahwa keadilan baru ditegakkan setelah sebuah isu viral.
“Ini membuat masyarakat makin kreatif menyampaikan kritik, termasuk lewat simbol seperti bendera,” ungkapnya.
Muhammad menegaskan, kekecewaan publik harus jadi tanggung jawab moral lembaga negara.
Eksekutif, legislatif, dan yudikatif wajib menjaga marwah institusi.
“Kepercayaan publik harus dipulihkan. Negara perlu hadir dengan kinerja dan empati,” katanya.
Ia mendorong hadirnya pemimpin yang kuat, bijak, dan sensitif terhadap kondisi rakyat.
“Pemimpin harus berpihak pada kepentingan publik, bukan kepentingan politik pragmatis,” tegasnya. (*)
BMKG: Waspada Hujan Lebat di Mamasa dan Mamuju, Kamis 25 September |
![]() |
---|
Niat dan Tata Cara Puasa Sunnah Kamis Dianjurkan Rasulullah SAW |
![]() |
---|
5 Desakan Orang Muda Demi Bumi Lebih Bersih |
![]() |
---|
Kisah I Wayan Astika Guru SD Inpres Tobadak, Berjuang 12 Tahun Honorer Hingga Jadi ASN PPPK |
![]() |
---|
10 Siswa Diduga Keracunan Makanan Gratis, PMII Unika Mamuju Tuntut Penyelenggara Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.