Mamuju
GMKI Mamuju Ajak Jaga Keberagaman, Minta Negara Komitmen pada Toleransi & Tolak Diskriminasi
Dimana kelompok intoleran melakukan perusakan rumah ibadah serta penganiayaan terhadap anak-anak
Editor:
Abd Rahman
Istimewa
Kabid Aksi dan Pelayanan GMKI Mamuju Noberti Rantelinggi saat memberi sambuatan di sebuah gedung di Mamuju. Noberti Rantelinggi mengatakan, beberapa bulan terakhir, publik disuguhi berbagai tindakan yang tidak mencerminkan semangat keindonesiaan.
Berdasarkan data diperoleh Norbeti, sikap menghalangi sekolah Kristen dan penolakan pembangunan maupun renovasi rumah ibadah masih kerap terjadi di berbagai daerah di antaranya :
1. Penolakan renovasi Gereja GKPA Bandar Lampung.
2.Penolakan pembangunan Sekolah Kristen Gamaliel Pare-Pare.
3. Penolakan pendirian Gereja GMI Philadelphia Tanjungpinang.
4.Pengerusakan Gereja Utusan Pantekosta di Indonesia di Batam.
5.Pelarangan beribadah dan pengrusakan fasilitas di Cidahu, Jawa Barat.
6.Penolakan serta penghambatan pengurusan IMB Gereja Toraja Samarinda Seberang.
7. Penolakan pembangunan gereja GBKP di Depok, meskipun IMB sudah keluar.(*)
Berita Terkait:#Mamuju
| Target Rp 3 Miliar, Tarif Kebersihan Event di Mamuju Bakal Diusulkan Rp 500 Ribu per Hari |
|
|---|
| Nelayan di Babana Mateng Parkir Perahu dan Alat Tangkap Ikan, Karena Gelombang Tinggi |
|
|---|
| Cuaca Buruk, Harga Ikan di Mamuju Melonjak, Ikan Layang Tembus Rp40 Ribu per Kg |
|
|---|
| Imigrasi Mamuju Sosialisasikan Permohonan Paspor dan Inovasi Layanan |
|
|---|
| Dekatkan Layanan, Kantor Imigrasi Mamuju Jalin Kerja Sama dengan Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/emangat-keindonesiaa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.