chromebook
SMPN 5 Tobadak Mamuju Tengah Masih Aktif Gunakan Bantuan Chromebook dari Kemendikdasmen
Darwis menyebutkan dari total 15 unit Chromebook, kini hanya tersisa 13 unit yang masih berfungsi dengan baik.
Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH – UPTD SMPN 5 Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, masih aktif menggunakan bantuan 15 unit Chromebook yang diterima dari Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI pada tahun 2021.
Hal tersebut disampaikan Guru Teknik Informatika dan Komunikasi (TIK) SMPN 5 Tobadak, Darwis, saat ditemui Tribun-Sulbar.com di ruang kelas sekolahnya, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Senin (21/7/2025).
"Chromebook ini kami terima pada 11 Agustus 2021, dan hingga hari ini masih sangat aktif digunakan dalam proses pembelajaran," ujarnya.
Baca juga: Jaringan Internet Terbatas, Chromebook Bantuan Kementerian di SMPN 7 Kalukku Jarang Digunakan
Baca juga: SMPN 5 Tobadak Pinjamkan 15 Unit Chromebook ke Sekolah Lain dan Belum Dikembalikan
Darwis menyebutkan dari total 15 unit Chromebook, kini hanya tersisa 13 unit yang masih berfungsi dengan baik.
Dua unit lainnya mengalami kerusakan akibat intensitas pemakaian yang cukup tinggi.
Perangkat tersebut, lanjut Darwis, sangat membantu siswa dalam pembelajaran berbasis digital, terutama dalam mengasah keterampilan desain dan kreativitas.
Namun, kendala yang dihadapi saat ini adalah kualitas jaringan internet yang belum optimal.
Saat perangkat digunakan secara bersamaan, sering kali koneksi menjadi lambat.
"Jaringan yang kami gunakan berasal dari program BAKTI, yaitu inisiatif dari Kementerian Komunikasi dan Digital melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi. Namun kapasitasnya terbatas, jadi sangat berpengaruh saat digunakan bersama-sama," jelas Darwis.
Ia berharap ke depan ada peningkatan layanan jaringan internet dan penambahan unit Chromebook untuk mendukung pembelajaran yang lebih maksimal.
Menurutnya, pemanfaatan teknologi seperti Chromebook telah dirasakan langsung manfaatnya oleh siswa dan guru, baik dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari, pelaksanaan ujian, hingga asesmen nasional berbasis digital.
"Anak-anak dan guru merasakan manfaat langsung. Pembelajaran jadi lebih interaktif dan modern," tutupnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah
SMPN 5 Tobadak Pinjamkan 15 Unit Chromebook ke Sekolah Lain dan Belum Dikembalikan |
![]() |
---|
SDN 20 Rangas Majene Manfaatkan 33 Unit Bantuan Chromebook untuk Perkuat Digitalisasi Sekolah |
![]() |
---|
Jaringan Internet Terbatas, Chromebook Bantuan Kementerian di SMPN 7 Kalukku Jarang Digunakan |
![]() |
---|
Nadiem Makarim 2 Kali Diperiksa Kejagung, Belum Tersangka Kasus Chromebook Rp1,9 Triliun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.