Harga Bahan Pokok
Harga Tomat Turun Tipis di Pasangkayu, Tapi Harga Cabe Makin Pedas
Setelah sempat menyentuh Rp 30 ribu per kilogram, harga tomat kini hanya dibanderol Rp 23 ribu per kilogram
Penulis: Taufan | Editor: Abd Rahman
TRIBUN-SULBAR.COM, PASANGKAYU – Kabar gembira bagi ibu rumah tangga di Pasangkayu, harga tomat di Pasar Smart Pasangkayu kini mulai anjlok.
Setelah sempat menyentuh Rp 30 ribu per kilogram, harga tomat kini hanya dibanderol Rp 23 ribu per kilogram.
Penurunan ini disambut antusias oleh pembeli.
Baca juga: DPRD Mamasa Protes, Tak Pernah Dilibatkan dalam Pergeseran Anggaran Pemda Selama 5 Tahun
Baca juga: Sudah Penyidikan,Polisi Belum Kantongi Tersangka Kasus Hilangnya Dana Desa Tapandullu Rp388 Juta
Aisyah, seorang pedagang di Pasar Smart Pasangkayu, menjelaskan bahwa melimpahnya pasokan dari petani menjadi penyebab utama penurunan harga ini.
"Sekarang tomat sudah banyak yang panen, jadi pasokan lebih lancar. Otomatis harga turun," ujarnya pada Senin (21/7/2025).
Namun, di tengah penurunan harga tomat, komoditas lain justru menunjukkan tren sebaliknya.
Harga cabai keriting melonjak dari Rp 55 ribu menjadi Rp 65 ribu per kilogram.
Kenaikan ini cukup signifikan dan membuat banyak pembeli mengeluh.
Tak hanya itu, cabai rawit atau yang dikenal sebagai "cabai sirup" di kalangan lokal, masih bertahan di harga sangat tinggi, yakni Rp 80 ribu hingga Rp 90 ribu per kilogram, dari harga sebelumnya Rp 70 ribu.
Sementara itu, harga bawang merah cenderung stabil namun masih cukup tinggi di kisaran Rp 45 ribu hingga Rp 60 ribu per kilogram dalam lebih dari sepekan terakhir.
Untuk bawang putih, harganya masih stabil di Rp 40 ribu per kilogram.
Dinamika harga ini mencerminkan fluktuasi pasokan dan distribusi hasil pertanian.
Warga dan pedagang berharap pemerintah dapat turun tangan untuk menstabilkan harga, khususnya untuk komoditas yang mengalami kenaikan tajam seperti cabai.
"Kita berharap ada solusi, biar harga tidak terlalu naik turun begini. Kasihan pembeli dan pedagang juga," tutup Aisyah.
Majene Jadi Kabupaten Bawang
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, mencanangkan Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, sebagai calon sentra baru produksi bawang merah nasional.
Harga Bahan Pokok Turun
cabe merah keriting
Tomat
majene kabupaten bawang
Pasangkayu
Mentan RI Andi Amran Sulaiman
Pasar Smart Pasangkayu
Harga Bawang Merah di Mamuju Melonjak Tajam Hingga Rp70 Ribu Per Kg |
![]() |
---|
Tomat dan Cabai Anjlok Drastis di Pasangkayu, Bawang Merah Melonjak, Pedagang Menjerit |
![]() |
---|
Harga Cabai di Pasar Tradisional Mamuju Meroket, Harga Tomat Anjlok |
![]() |
---|
Harga Bawang Merah Tembus Rp60 Ribu per Kg, Pemilik Warung Makan di Mateng Menjerit |
![]() |
---|
Penjual Nasi Kuning di Mamuju Keluhkan Kenaikan Harga Bahan Pokok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.