Dinkes Sulbar Dukung Penyertaan Modal Daerah pada PT Bank Sulselbar untuk Kuatkan Ekonomi Daerah

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Asran Masdy, menghadiri Rapat Paripurna DPRD Sulbar yang digelar di ruang sidang utama Kantor DPRD Sulbar, Selasa (9/7/2025).

Rapat tersebut mengagendakan jawaban Gubernur Sulbar atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Penyertaan Modal Daerah pada PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Bank Sulselbar).

Hadir pula para pimpinan dan anggota DPRD Sulbar serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar.

Baca juga: Virus Hanta Mirip DBD Tapi Serang Ginjal dan Paru-paru, Dinkes Sulbar Minta Warga Waspada

Keterlibatan OPD, termasuk Dinas Kesehatan, menunjukkan komitmen bersama dalam mengawal agenda strategis pembangunan daerah.

Dalam sambutannya, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Sulbar, Amujib, yang mewakili Gubernur Sulbar Suhardi Duka, menegaskan, penyertaan modal ini merupakan bagian dari strategi memperkuat struktur keuangan daerah dan memperluas akses pembiayaan bagi pelaku usaha dan masyarakat.

“Kebijakan ini sejalan dengan visi-misi Pemprov Sulawesi Barat, yaitu Sulbar Maju dan Sejahtera, serta misi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif, meningkatkan pelayanan publik, dan memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan,” ujar Amujib.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sulbar, Asran Masdy, menegaskan, sektor kesehatan sangat berkepentingan terhadap stabilitas kebijakan fiskal dan penguatan ekonomi daerah.

“Peningkatan kinerja ekonomi daerah melalui perbankan dan investasi keuangan tentu berdampak langsung terhadap ketersediaan anggaran program-program kesehatan. Dinas Kesehatan mendukung penuh langkah ini sebagai bagian dari ekosistem pembangunan yang terintegrasi,” ujarnya usai rapat.

Langkah penyertaan modal ini juga diharapkan dapat memperkuat posisi Provinsi Sulbar sebagai pemegang saham Bank Sulselbar, sekaligus meningkatkan kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor dividen.

Selain itu, penguatan Bank Sulselbar dinilai penting untuk meningkatkan layanan perbankan yang menjangkau hingga ke pelosok desa, termasuk dalam mendukung transaksi digital dan pengelolaan keuangan daerah.

Dengan semangat Sulbar Maju dan Sejahtera, Pemerintah Provinsi terus mendorong penguatan fondasi ekonomi, sosial, dan pelayanan publik yang berkelanjutan. (*)