Penemuan Mayat di Tapalang

Serangan Jantung Penyebab Tamrin Anggota Satpol PP Ditemukan Meninggal di Pantai Karanamu Mamuju

Sementara luka yang ditemukan di kepala dan dada korban juga tidak menunjukkan adanya trauma akibat benda tumpul atau tajam.

Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
suandi
HASIL OTOPSI - Dokter Forensik RS Bhayangkara Mamuju, Iptu dr Andi Iqbal Iskandar menyampaikan hasil pemeriksaan terhadap jenazah Tamrin (55) anggota Satpol PP yang ditemukan tak bernyawand i tepi Pantai Karanamu, Tapalang, Mamuju pada Kamis (1/5/2025) dikarenakan serangan jantung 

Keluarga korban, Gafur Rasjid, mengatakan bahwa alasan jenazah dibawa ke RS Bhayangkara Mamuju untuk diotopsi, agar diketahui penyebab kematian korban.

Ia menilai, ada beberapa kejanggalan di tubuh korban.

Sehingga, keluarga memutuskan dilakukan otopsi.

"Waktu kami lihat kondisi di pelipisnya berdarah. Mulut juga berdarah, dan pada bagian kaki kita lihat ada darah, serta goresan di dada," ujarnya saat ditemui di RS Bhayangkara Mamuju.

Gafur menambahkan, korban tidak memiliki riwayat penyakit apapun.

"Yang sakit-sakit itu biasa istrinya, sehingga kita kaget dengan kejadian ini," jelasnya.

Pria Ditemukan Tewas di Tapalang - Jenazah pria bernama Tamrin (52) ditemukan terbujur kaku tak bernyawa di tepi pantai Karanamu, Tapalang, Mamuju, Sulawesi Barat pada Kamis (1/5/2025) dini hari tadi. Tamrin sebelumnya izin pergi melaut pada Rabu, 30 April namun tak kunjung kembali hingga ditemukan sudah tidak bernyawa
Pria Ditemukan Tewas di Tapalang - Jenazah pria bernama Tamrin (52) ditemukan terbujur kaku tak bernyawa di tepi pantai Karanamu, Tapalang, Mamuju, Sulawesi Barat pada Kamis (1/5/2025) dini hari tadi. Tamrin sebelumnya izin pergi melaut pada Rabu, 30 April namun tak kunjung kembali hingga ditemukan sudah tidak bernyawa (marni)

Namun, ia tidak menampik bahwa berdasarkan keterangan istrinya, beberapa hari lalu korban mengeluhkan dadanya yang sakit.

"Selama ini tidak ada riwayat penyakit. Tapi beberapa hari lalu, korban mengeluhkan sakit dada ke istrinya," ungkapnya.

Sehingga, untuk mendapatkan jawaban pasti pihak keluarga minta dilakukan otopsi.

"Kita tidak mau ada kecurigaan. Makanya kita otopsi. Namun, otopsinya hanya pada bagian luar saja. Insya Allah hari ini juga akan dimakamkan," pungkasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved