Warga Lenggo Ngadu Jalannya Rusak, Bupati Samsul Mahmud: Anggaran Perbaikan Rp 700 Juta

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman) menjanjikan segera perbaiki akses jalan menuju Desa Lenggo, Kecamatan Bulo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar).

Pemkab Polman rencananya mengalokasikan anggaran peningkatan jalan Rp 700 juta ke Desa Lenggo.

Baca juga: Adu Banteng Avanza vs Honda Beat di Sendana Majene, Pemotor Luka Parah di Kepala

Baca juga: Pemeriksaan Kasus Korupsi Kapal di DKP Majene Berlanjut, Penelitian Ahli Kayu dan Perkapalan Kelar

Hal itu disampaikan Bupati Polman, H Samsul Mahmud usai menemui warga Desa Lenggo di kantor Bupati Polman.

Warga dari Desa Lenggo ini juga sebelumnya telah mengadu ke kantor DPRD Polman pada pekan lalu.

Mereka meminta agar jalan rusak sepanjang tujuh kilometer ke desanya dapat segera diperbaiki.

"Tahun ini kita mendapatkan alokasi anggaran insfratruktur jalan sebesar Rp 2 miliar dari Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, dan ESDM Provinsi Sulbar," kata Bupati Polman, H Samsul Mahmud,  Rabu (23/4/2025).

Dia menjelaskan dana Rp 2 miliar itu akan dibagi untuk tiga wilayah yakni Ratte, Besoangin Utara, dan Bulo–Lenggo. 

Lantaran tiga daerah ini mengalami kerusakan jalan yang cukup para selama puluhan tahun.

Samsul Mahmud menyebut sekitar Rp 700 juta akan digunakan untuk tahap awal peningkatan Jalan Bulo–Lenggo.

"Pengukuran jalan akan dimulai minggu depan sebagai tahap awal pelaksanaan, anggaran ini untuk peningkatan jalan," ungkapnya.

Disebutkan perbaikan jalan itu akan dilaksanakan Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja dan ESDM Kabupaten Polman.

Rencananya perbaiki jalan ini juga akan didukung oleh program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).

Sebelumnya diberitakan, Warga Desa Lenggo Kecamatan Bulo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) mengadu ke wakil rakyat di kantor DPRD Polman terkait infrastruktur jalan ke desanya rusak parah, Jumat (11/4/2025).

Warga Desa Lenggo berharap di awal pemerintahan bupati baru, akses jalan rusak parah sepanjang 12 kilometer dapat segera diperbaiki.

DPRD Polman ini pun menggelar rapat dengar pendapat, bersama pihak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Polman.