Penerbangan Sulbar

PENYEBAB Bandara Tampa Padang Mamuju Sulbar Kurangi Jumlah Penerbangan

Data terbaru dari BPS Sulbar menunjukkan jumlah penerbangan dan penumpang sepanjang Februari 2025 menurun drastis dibanding bulan sebelumnya.

Penulis: Suandi | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Suandi
Penebangan Lesu - Bandara Tampa Padang Mamuju, di Kecamatan Kalukku, Sulawesi Barat (Sulbar), tampak dari depan pada 1 Januari 2025. Aktivitas penerbangan di Bandara Tampa Padang Mamuju mengalami penurunan signifikan. Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Barat (Sulbar) menunjukkan jumlah penerbangan dan penumpang sepanjang Februari 2025 menurun drastis dibanding bulan sebelumnya. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Aktivitas penerbangan di Bandara Tampa Padang Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengalami penurunan signifikan. 

Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Barat (Sulbar) menunjukkan jumlah penerbangan dan penumpang sepanjang Februari 2025 menurun drastis dibanding bulan sebelumnya.

Baca juga: Usai Viral, 20 Ton Sampah Berhasil Diangkut dari Irigasi Wonomulyo Polman

Baca juga: Wagub Sulbar Salim Mengga Libatkan Polisi Jika Ada Pemegang Kendaraan Dinas Melanggar Hukum

Plt Kepala BPS Sulbar, M. La’bi, mengungkapkan bahwa jumlah pesawat yang berangkat pada Februari hanya tercatat 19 unit, turun dari 22 unit pada Januari 2025. Penurunan ini juga terjadi pada jumlah penumpang.

“Penumpang yang berangkat di Februari 2025 hanya 1.116 orang, jauh menurun dari 1.682 orang di Januari,” jelas La’bi, saat pres rilis di aula BPS Sulbar, Jl Martadinata, Keluruhan Simboro, Kabupaten Mamuju, Selasa (8/4/2025). 

Penumpang yang datang pun turut anjlok menjadi 1.278 orang dari sebelumnya 1.564 orang.

Penurunan ini merupakan angka terendah sejak Februari 2024 dan dinilai berdampak pada konektivitas serta laju pertumbuhan ekonomi Sulbar.

Sebelumnya, Gubernur Sulbar, Suhardi Duka (SDK), menegaskan pentingnya pembenahan sektor transportasi udara. 

Ia menyebut keterbatasan akses penerbangan sebagai cermin belum majunya Sulbar dalam aspek konektivitas.

“Penerbangan ke Mamuju sangat terbatas. Bahkan, rute Mamuju–Makassar hanya tersedia sekali dalam seminggu. Ini menunjukkan kita belum mencapai wilayah yang maju,” kata SDK dalam sebuah forum di Ballroom Andi Depu, Kantor Gubernur Sulbar, pada Jumat, 7 Maret 2025 lalu.(*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved