Berita Majene

Pengkalan Resah, Harga Elpiji 3 Kg Melonjak hingga Rp 40 Ribu di Tingkat Pengecer

Salah satu pemilik pangkalan, Sadaria mengungkapkan, kondisi ini membuat mereka serba salah. 

Penulis: Anwar Wahab | Editor: Nurhadi Hasbi
Anwar Wahab/Tribun-Sulbar.com
LPG 3 KG - Sejumlah tabung elpiji 3 kilogram bersubsidi terpajang di salah satu kios di Kecmatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Selasa (4/2/2025). Warga keluhkan harga LPG 3 Kg tembus Rp 40 ribu di pengecer. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE   – Sejumlah pemilik pangkalan gas elpiji 3 kg di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, mengaku resah dengan harga jual gas melon semakin melambung di tingkat pengecer. 

Padahal, mereka telah menjual sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah yaitu Rp 18 ribu. 

Namun, pengecer menjual dengan harga melonjak hingga Rp 40 ribu per tabung, jauh dari harga normal.

Baca juga: Pengecer LPG 3 Kg di Mamuju Gembira dengan Kebijakan Prabowo: Daftar Pangkalan Terlalu Rumit

Salah satu pemilik pangkalan, Sadaria mengungkapkan, kondisi ini membuat mereka serba salah. 

“Kami sudah menjual sesuai HET, tapi begitu sampai di pengecer, harganya naik drastis. Akibatnya, masyarakat mengira kami yang menaikkan harga,” kata Sadaria saat ditemui Tribun Sulbar.com di rukonya. 

Kenaikan harga ini dikeluhkan warga, terutama mereka yang bergantung pada gas elpiji untuk kebutuhan rumah tangga dan usaha kecil. 

“Dulu harga masih Rp 25 ribu di pengecer, sekarang tembus Rp 40 ribu. Sangat memberatkan,” kata Siti, seorang ibu rumah tangga di Majene.

Beberapa faktor diduga menjadi penyebab lonjakan harga, di antaranya kelangkaan pasokan, tingginya permintaan, dan praktik spekulasi di tingkat pengecer.

Warga berharap pemerintah dan pihak berwenang segera turun tangan untuk menstabilkan harga agar tidak semakin membebani masyarakat kecil.

Sementara itu, pihak berwenang diharapkan melakukan pengawasan lebih ketat agar distribusi elpiji 3 kg tetap sesuai aturan dan tidak dimanfaatkan oleh oknum yang ingin mencari keuntungan besar di tengah kebutuhan masyarakat.(*)

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved