Banjir Kepung Mamuju

Pj Bahtiar Tetapkan Tanggap Darurat di Mamuju Akibat Banjir, Arahkan Pemkab Pakai BTT Bantu Warga

Pj Bahtiar Baharuddin meminta Pemkab mamuju gunakan BTT (Belanja Tidak Terduga) untuk lindungi dan layani masyarakat

Editor: Ilham Mulyawan
Suandi/Tribun-Sulbar.com
Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, saat berkunjung di Pasar Lama Mamuju, Jl Abdul Syakur, Karema, Selasa (14/1/2025). 

Proses evakuasi korban terhambat oleh kondisi jalan yang tertutup material longsor dan pohon tumbang. Tim evakuasi dan warga terpaksa menggunakan tandu untuk membawa korban ke ambulans.

Terlebih lagi, padamnya listrik di lokasi kejadian semakin menyulitkan upaya penyelamatan.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mamuju telah menyatakan akan segera melakukan pembersihan material longsor dan pohon tumbang. (*)

Berikut nama-nama korban tewas akibat dua rumah tertimpa longsor di wilayah tersebut.

Meninggal dunia teridentifikasi sebagai:

* Nurlela (24 tahun)

* Nasril (40 tahun)

* Aisyah (4 tahun)

* Seorang balita berusia 1 bulan

Seluruh korban berasal dari Lingkungan Tamasapi dan Kadolang, Kelurahan Mamunyu.

Selain korban jiwa, sejumlah warga lainnya mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit. Korban luka-luka antara lain:

* Syahrul (50 tahun), petani, dirawat di RSUD Mamuju dengan luka robek di kepala.

* Irawati (40 tahun), ibu rumah tangga, dirawat di RSUD Mamuju.

* Fahri (30 tahun), petani, dirawat di RS Bhayangkara dengan luka lebam di mata kiri dan bibir.

* Ajeng (13 tahun), pelajar, dirawat di RS Bhayangkara dengan luka lebam di mata kanan dan bibir bengkak. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved