Berita Mamuju Tengah
HMI Minta Kapolres Mamuju Tengah Dicopot Dinilai Tak Becus Selesaikan Kasus Ini
AKBP Hengky Kristanto Abadi saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, Minggu (5/1/2025) pagi belum ingin memberi tanggapan terkait tudingan HMI Mateng.
Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) menilai Kapolres Mateng, AKBP Hengky Kristanto Abadi tak mampu menyelesaikan dugaan sejumlah tambang ilegal beroperasi di Mateng.
Hal itu diungkapkan, Ketua HMI Mateng, Taufik Saleng kepada Tribun-Sulbar.com saat ditemui, Minggu (5/1/2024).
Menurutnya, beberapa bulan sejak resmi memimpin Polres Mateng, Hengky belum mampu menuntaskan persoalan tambang ilegal di Mamuju Tengah.
Baca juga: 2 Nelayan Babana Dikabarkan Hilang, Kini Ditemukan di Donggala Sulawesi Tengah
Baca juga: Bursa Transfer Liga 1 Sepi, PSM Makassar, Persib Bandung dan Persija Jakarta Kekurangan Uang?
"Beberapa bulan lalu kami menyampaikan aspirasi terkait tambang-tambang ilegal di Kabupaten Mamuju Tengah, namun sampai hari ini (penambang ilegal) masih berseleweran beroperasi," ujarnya.
Sehingga ia menilai, Polres Mateng tidak menindaklanjuti aspirasi mereka.
"Jika Kapolres ingin ditunjukkan (tambang ilegal), HMI siap menunjukkan dimana tambang-tambang ilegal yang ada di Kabupaten Mamuju Tengah," tantangnya.
Lebih lanjut Taufik mengatakan, sangat meragukan kompetensi, integritas dan konsistensi Polres Mamuju Tengah dalam melakukan penegakan - penegakan hukum apabila persolan tambang tersebut tak mampu diselesaikan.
Olehnya itu, dengan beberapa pertimbangan di atas, ia meminta Kapolres Mateng dicopot.
Sementara itu, Kapolres Mateng, AKBP Hengky Kristanto Abadi saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, Minggu (5/1/2025) pagi belum ingin memberi tanggapan terkait tudingan HMI Mateng.
"Langsung ke Pak Kasi Humas saja ya, Trims," singkatnya. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah
219 PPPK Pemkab Mamuju Tengah Terima SK, Berikut Rinciannya! |
![]() |
---|
Pedagang Pakaian di Mamuju Tengah Ngeluh Sepi Pembeli, Imbas Pasar Online |
![]() |
---|
Direlokasi, Pedagang di Mamuju Tengah Bingung Ngaku Tak Punya Tempat di Pasar Baru |
![]() |
---|
Pohon Besar Tumbang di Desa Kabubu Mateng, Putuskan Kabel Listrik |
![]() |
---|
74 Guru ASN Ngajar di Daerah Terpencil Mamuju Tengah Akan Terima Insentif Rp1 Juta Per Bulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.