Berita Majene

Kedua Direktur Perusda Majene Sama-sama Ngaku Dianiaya Usai Baku Hantam

Kasatreskrim Polres Majene, AKP Budi Adi mengatakan, kedua belah pihak saling melapor ke SPKT Polres Majene beberapa hari yang lalu.

Penulis: Anwar Wahab | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Anwar Wahab
Kasatreskrim Polres Majene, AKP Budi Adi. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE  - Direktur Umum Perusda Aneka Usaha Majene, Moch Luthfie Nugraha dengan Direktur keuangan, Muhammad Irfan Syarif, saling melapor terkait penganiayaan di SPKT Polres Majene.

Kasatreskrim Polres Majene, AKP Budi Adi mengatakan, kedua belah pihak saling melapor ke SPKT Polres Majene beberapa hari yang lalu.

Baca juga: Baku Hantam Dirut, Direktur Umum dan Keuangan Perumda Majene Terbaring di Rumah Sakit, Kepala Robek

Baca juga: Ungkap Rencana Rotasi Pejabat Berdasarkan Kinerja, SDK: Bukan yang Hormatnya Sampai ke Lutut

"Jadi keduanya melapor di hari yang sama, di SPKT Polres Majene, Syarif datang duluan setelah itu Luthfie,"kata AKP Budi Adi kepada wartawan.

Lebih lanjut ia mengatakan keduanya dikabarkan melapor terkait penganiayaan yang dialami.

Menurut keterangan Kasatreskrim, Luthfie juga merasakan sakit di bagian pipi, dan Syarif dirujuk ke RSUD Majene karena dipukul pakai helm hingga kepala pecah.

Menurutnya ia belum bisa memberikan kronologi terkait kejadian tersebut, lantaran semuanya sama-sama mengadu penganiayaan.

Ia juga menyampaikan, dalam perkara ini setelah pihaknya menerima laporan, ia langsung turun ke TKP untuk olah kejadian perkara, mengamankan semua barang bukti, selanjutnya mencari tahu saksi-saksi yang pada saat kejadian berada di lokasi.

"Insya Allah kami penyidik akan atensi dan menindak lanjuti dengan proses sesuai aturan yang ada, dan kami akan memperoses tuntas dengan kasus ini, saya juga berharap kepada teman-teman wartawan juga bersabar,” tutupnya.

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved