Ditangkap Polisi, PIL Ngaku Baru 2 Kali Berzina dengan Istri orang di Kalumpang Mamuju

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Tiga hari kerja di luar rumah jadi penambang emas, seorang suami inisial BG (35) terkejut Ketika pulang dia malah mendapati istrinya, WS (30) sedang berzina dengan Pria Idaman Lain (PIL) inisial SA (34) di dalam kamar rumah mereka yang berada di Desa Karataun, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Kejadian bermula Ketika BG (35) yang berprofesi sebagai penambang emas, kembali ke rumah sekitar pukul 22.00 wita malam setelah bekerja di luar rumah selama 3 hari.

Alangkah kagetnya BG saat masuk kamar dia kemudian mendapati istrinya berduaan dengan SA di dalam kamar sedang melakukan perzinahan.

Terbakar api cemburu, BG langsung mengambil sebilah parang di dapur, namun namun SA melarikan diri melalui jendela kamar kemudian dikejar tetapi tidak tertangkap. 

Kabar perzinahan ini kemudian masuk menjadi laporan ke Polsek Kalumpang Polresta Mamuju.

Kapolsek Kalumpang Ipda I Kadek Suwindra mengatakan pihaknya langsung menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) usai mendapat laporan warga, bahwa BG mengamuk setelah mendapati istrinya berzina dengan Pria Idaman Lain (PIL).

"Kami sudah mengamankan seorang lelaki yang diduga kuat sebagai pelaku perzinahan dengan perempuan inisial WS," ujar Kadek, Senin (18/11/2024).

"Setelah dilakukan penyelidikan, personel Polsek Kalumpang dapat mengamankan terduga pelaku dan selanjutnya langsung dilarikan ke Polresta Mamuju untuk antisipasi adanya amukan massa atau persekusi," ujar Kadek.

Baca juga: SAKIT HATI! Pulang Kerja Suami di Kalumpang Mamuju Dapati Istrinya Berzina, PIL Nyaris Diparangi

Baca juga: Fenomena Super New Moon Picu Banjir Rob di Mamuju: Warga Diminta Waspada Hingga 20 November

Kini terduga pelaku telah diserahkan ke satuan Reskrim Polresta mamuju untuk pengusutan lebih lanjut.

Kade mengungkapkan, dari hasil interogasi awal terduga pelaku SA mengaku sudah melakukan perzinahan dengan WS lebih dari sekali.

"Sudah dua kali. Pertama itu dilakukan awal November," ungkap Kadek. (*)