Kasus Penganiayaan Anak

Siswa SMP di Mamuju Dianiaya Kakak Kelas Hingga Pingsan, Ayah Korban: Pelaku Dibantu Kakaknya

Korban dipegang tangannya oleh saudara pelaku akibatnya korban tidak bisa berbuat apa apa, hingga merasa kesakitan saat dianiaya.

Editor: Ilham Mulyawan
Dok BBC
Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) 


TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kasus bullying di sekolah terjadi di Mamuju, Sulawesi Barat.

Seorang siswa SMP Negeri 1 Simboro, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), babak belur hingga pingsan usai dianiaya oleh kakak kelasnya.

Ayah korban, Haryanto mengaku sudah melapor ke polisi karena tidak terima anaknya mendapat perlakuan penganiayaan dari teman sekolahnya.

Keluarga korban telah melapor ke Kantor Polresta Mamuju pada Kamis (7/11/2024) lalu.

"Jadi korban anak saya bernama Ninti itu sedang tidur dan dibangunkan oleh temannya. Saat anak saya (korban) keluar rumah, tiba-tiba dia ketemu dengan pelaku ASM di jalan dan akhir dia (korban) ditarik pelaku dan langsung dihajar sampai pingsan," kata Haryanto saat dihubungi wartawan, Rabu (13/11/2024).

Haryanto mengatakan, ketika anaknya dianiya pelaku, pelaku sempat dibantu oleh saudara pelaku. 

Korban dipegang tangannya oleh saudara pelaku akibatnya korban tidak bisa berbuat apa apa, hingga merasa kesakitan saat dianiaya.

"Korban yang dipegang tangannya oleh saudara pelaku, korban ditendang oleh pelaku. Akibat aksi penganiayaan tersebut anak saya pingsan," jelas Haryanto.

Lanjutnya, saat korban dianiaya oleh pelaku banyak yang menyaksikannya. Ada suami dari kakak pelaku juga ikut menyaksikan aksi penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku.

Kakak korban yang tidak terima adiknya dianiya oleh pelaku nyaris cekcok dengan saudara pelaku yang hanya menonton bahkan ikut membantu adiknya menganiaya korban.

Orang tua korban membuat laporan polisi di Polresta Mamuju dengan nomor LP/B/249/XI/2024/SPKT/RESTA MAMUJU/SULBAR Tanggal 11.

Orang tua korban melaporkan pelaku dengan tindakan kekerasan anak dibawah umur dan ia berharap pelaku segera diamankan. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved