Pasar Murah Mamuju

Lokasi Pasar Murah di Taman Karema Mamuju Sepi Pengunjung

Pantauan Tribun-Sulbar.com, terlihat hanya beberapa warga datang membeli kebutuhan pokok murah.

Penulis: Abd Rahman | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar.com/Abd Rahman
Pantauan Tribun-Sulbar.com, terlihat hanya beberapa warga datang membeli kebutuhan pokok murah. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Lokasi pasar murah di Taman Karema, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), sepi pengunjung, Senin (4/11/2024).

Pantauan Tribun-Sulbar.com, terlihat hanya beberapa warga datang membeli kebutuhan pokok murah.

Tidak ada antrean panjang terjadi di lapak pasar murah yang tersedia.

Baca juga: Gerakan Pasar Murah Sulbar Masuk Pelosok, Warga Tommo Harap Terus Berlanjut

Ibu rumah tangga (IRT) yang datang dominan hanya membeli beras dan telur hingga sayuran.

Tidak hanya warga biasa, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan juga pegawai swasta juga datang membeli bahan pangan murah.

Bahan pokok yang dijual adalah beras, ayam, telur, cabe merah hingga tomat dan bawang.

Untuk harga beras 10 kilogram Rp 100 ribu sedangkan untuk harga di pasaran sekitar Rp 135 ribu.

Sedangkan untuk harga telur Rp 46 ribu per rak dan harga di pasar tradisional seharga Rp 52 ribu per rak.

Kemudian untuk harga ayam per ekornya hanya Rp 58 ribu sedangkan untuk harga pada umumnya sampai Rp 60 sampai Rp 70 ribu.

Analis Ketahanan Pangan Dinas Ketapang Sulbar Habib Husain mengatakan, program pasar murah ini memang menjadi kegiatan rutin sejak awal tahun 2024.

Diperkirakan sebanyak 86 kali dilakukan pasar murah sejak tahun 2024 ini.

"Empat kali dalam seminggu kita laksanakan pasar murah ini dan sangat membantu warga, karena harga yang dijual murah," ungkap Habib Husain kepada Tribun-Sulbar.com.

Menurutnya, gerakan pangan murah ini masyarakat merasa terbantu karena dari harga dijual jauh lebih murah dibandingkan harga pangan pada umumnya.

Selain itu, pasar murah ini juga bagian dari gerakan untuk pengendalian inflasi daerah.

 "Dari rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Sulbar angka inflasi daerah itu sesuai dengan target nasional," pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved