Wisata Mamuju Tengah

Yuk ke Wisata Mangrove Tanjung Lallere Mamuju Tengah, Fasilitas Lengkap

Salah seorang pengunjung, Unda mengatakan, dirinya setiap pekan datang ke wisata mangrove Tanjung Lallere.

Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Sandi Anugrah
Wisata mangrove Tanjung Lallere, Desa Tumbu, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Minggu (1/9/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Wisata mangrove Tanjung Lallere, Desa Tumbu, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju, Tengah, Sulawesi Barat sajikan pemandangan bahari yang indah.

Ratusan pohon mangrove di wisata ini menjadi daya tarik bagi pengunjung.

Baca juga: Viral Mobil Dinas Polisi Dipakai Angkut Sawit di Tommo Mamuju

Baca juga: Calon Gubernur Sulbar Tidak Lolos Tes Kesehatan Akan Gugur?

Bukan hanya itu, sajian pemandangan alam laut indah dan sejuk menjadi daya tarik wisata ini.

Salah seorang pengunjung, Unda mengatakan, dirinya setiap pekan datang ke wisata mangrove Tanjung Lallere.

"Setiap pekan saya bersama keluarga berkunjung ke wisata ini," ujarnya kepada Tribun-Sulbar saat ditemui, Minggu (1/9/2024).

Ia menyebutkan, adanya fasilitas pendukung seperti musholla, toilet, gazebo, tempat bersua foto, tempat parkir kendaraan, jembatan menuju mangrove, rumah pohon, tempat ayunan serta tempat beristirahat menambah daya tarik pengunjung.

Bukan hanya itu, taman dihiasi berbagai macam bunga menambah estetik tempat ini.

Meski demikian, menurutnya tempat tersebut ke depannya lebih dikelola dengan baik.

Utamanya terkait kebersihan wisata.

"Semoga kedepannya lebih dikelola dengan baik utamanya mengenai kebersihan," ujarnya.

Menurutnya, kebersihan wisata masih kurang karena masih minim tempat sampah.

Sehingga beberapa titik masih terlihat sampah berserakan.

Sementara itu, pengelola wisata, Ainun mengatakan, kedepannya akan dilengkapi semua keluhan pengunjung.

"Insyaallah kedepannya kita lebih benahi dan rawat lokasi wisata mangrove ini," ujarnya.

Diketahui, wisata mangrove tersebut adalah milik warga bukan pemerintah.

Sehingga pengelolaannya dilakukan secara swadaya. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved