HUT RI

Ratusan Siswa SD dan Warga Pawai Arak Bendera Merah Putih Raksasa di Mamuju Tengah

Ia menambahkan, dengan semangat kemerdekaan, dirinya mengajak masyarakat tingkatkan kebersamaan dan gotong royong.

Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Nurhadi Hasbi
Sandi Anugrah/Tribun-Sulbar.com
Ratusan anak SD dan warga saat tiba di halaman Kantor Polsek Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat usai melakukan pawai, Sabtu (17/8/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Ratusan anak SD dan warga Desa Polo Lereng punya cara tersendiri memeriahkan HUT RI ke-79.

Mereka melakukan pawai bendera raksasa ukuran 27 meter.

Bendera raksasa tersebut di  arak sepanjang jalan Trans Sulawesi, Desa Polo Lereng, Kecamatan Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, sabtu (17/8/2024).

Baca juga: Berhasil Kibarkan Sang Merah Putih, Paskibraka Mateng Pukau Peserta Upacara

Pawai ini menjadi momen istimewa bagi masyarakat Desa Polo Lereng.

Dikonfirmasi Tribun.Sulbar.com, Kapolsek Pangale, Iptu Anwar mengatakan pawai dimulai dari Desa Polo Lereng dan berakhir di halaman Mako Polsek Pangale.

"Kita start dari Desa Polo Lereng dan finish di halaman Polsek Pangale," jelasnya kepada Tribun-Sulbar.com via WhatsApp, Sabtu (17/8/2024).

Ia menyebutkan, seluruh peserta pawai disambut hangat oleh jajaran kepolisian setempat. 

Ratusan anak dan warga penuh semangat dan rasa nasionalisme tinggi saat melakukan pawai.

Dirinya mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dalam merayakan Hari Kemerdekaan. 

"Kegiatan seperti ini sangat positif dalam menumbuhkan semangat kebangsaan dan persatuan di tengah masyarakat," terangnya.

Terutama, dikalangan generasi muda, mengingat yang menggelar pawai adalah anak SD. 

Untuk menghindari kemacetan dan memberi rasa aman kepada warga, pihaknya melakukan pengawalan.

"Kami dari pihak Kepolisian sangat mendukung dan memberikan pengamanan serta pengawalan agar kegiatan dapat berjalan lancar dan aman," ujarnya.

Ia menambahkan, dengan semangat kemerdekaan, dirinya mengajak masyarakat tingkatkan kebersamaan dan gotong royong.

Kemeriahan pawai merah putih ini menjadi simbol semangat juang dan cinta tanah air.

Khususnya bagi masyarakat Desa Polo Lereng, Kecamatan Pangale, Mamuju Tengah diharapkan menumbuhkan rasa nasionalisme. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved