Pemkab Majene Usul 1.500 Formasi Tahun Ini, 40 CPNS dan 1.460 PPPK

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 akan dibuka pada pekan ke-3 Agustus 2024.

Pemkab Majene juga sudah mengusulkan formasi CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk 2024.

Kuota yang diusulkan 1.500 kuota formasi penerimaan CPNS dan PPPK. 

Rinciannya kuota CPNS sebanyak 40 dan 1.460 untuk PPPK.

"Kami sudah ke BKN untuk menyerahkan usulan formasi CPNS dan PPPK yang akan diterima di Kabupaten Majene," ujar Analis SDM Aparatur BKPSDM Kabupaten Majene Muhammad Azwar.

"Yang akan duluan dibuka itu pendaftaran CPNS untuk formasi tenga kesehatan dan teknis dan usulan formasi yang diajukan kemarin 40 formasi."kata Azwar saat dikonfirmasi Tribun Sulbar.com.

Baca juga: Tak Ada Formasi CPNS Tahun Ini Pemkab Mamuju Hanya Buka Formasi 700 PPPK untuk Guru Hingga Nakes

Baca juga: Mamuju Siapkan Kuota 700 PPPK Tahun Ini, Kenapa CPNS Nol?

Ia menambahkan pihaknya tidak tahu apakah disetujui semua atau tidak.

Lebih lanjut ia mengatakan, berdasarkan skenario jadwal seleksi CPNS tahun 2024 dari BKN mulai Agustus hingga September pendaftaran, kemudian Oktober hingga November ujian SKD, November hingga Desember pengumuman SKD. 

"Selanjutnya Desember hingga Januari 2025, SKB CPNS CAT dan non CAT, Januari hingga Februari pengumuman kelulusan akhir dan Maret usulan penempatan yang lulus CPNS," ia menambahkan.

Jadwal tersebut sesuai rencana yang disampaikan BKN jadi kami belum bisa memastikan karna baru skenario.

Dari hal itu ia berharap agar semua calon pelamar CPNS tetap bersabar menunggu sampai ada penetapan tahapan seleksi secara resmi dari BKN sembari mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi nantinya.

Sementara itu, Kabupaten Mamuju hanaya mengusulkan 700 kuota penerimaan pegawai non Aparatur Sipil Negata (ASN) pengangkatan 2024 dibuka Pemerintah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Dengan demikian, tahun ini Pemkab Mamuju hanya menerima Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

“Kalau di Mamuju tidak ada penerimaan CPNS, yang ada hanya penerimaan PPPK, yang bisa mendaftar sebagai PPPK adalah orang yang sudah terdata di database BKN,” kata Kepala Bidang Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Mamuju, Hasriadi saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, Senin (12/8/2024) siang.

Lebih lanjut ia menyampaikan, dari 700 kuota itu kemudian dibagi menjadi 3 formasi.