Kebakaran Polman

16 Rumah Terbakar Selama Januari hingga Juli di Polman

Kebakaran terjadi di 2023 lalu tidak ada korban jiwa, sementara di 2024, satu orang tewas terbakar dalam rumahnya.

Editor: Munawwarah Ahmad
Dok Damkar Polman
Tim pemadam menyiram kobaran api hanguskan enam rumah di Dusun Kampung Baru, Desa Tangga-Tangga, Tinambung, Polman, Jumat (12/7/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN -16 kejadian kebakaran sepanjang  Januari hingga Juli 2023. 

Data ini diambil dari data Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Polewali Mandar (Polman) per, Sabtu (13/7/2024).

Baca juga: Agen Gas Elpiji 3 Kg Pastikan Stok Aman Bahkan Sudah Ditambah

Baca juga: Pemuda Tapalang Mamuju Jadi Korban Penipuan Ngaku Polisi, Ini Modusnya

Tercatat 16 rumah ludes terbakar dari Januari sampai dengan Sabtu (13/7/2024).

Musibah kebakaran ini tersebar di beberapa wilayah kecamatan, seperti di Polewali, Wonomulyo, Campalagian Tinambung.

Sepanjang 2023 lalu, Damkar Polman mencatat ada 18 rumah ludes terbakar di berbagai wilayah.

Penyebab dari kebakaran rumah ini dipicu adanya arus pendek listrik, kemudian kompor, dan imbas pembakaran sampah.

Kebakaran terjadi di 2023 lalu tidak ada korban jiwa, sementara di 2024, satu orang tewas terbakar dalam rumahnya.

Kepala Damkar Polman, Imran mengatakan penyebab utama kebakaran di Polman yakni arus pendek listrik.

"Paling banyak menyebabkan kebakaran, lalu kelalaian, lupa mematikan kompor saat memasak," terang Imran kepada wartawan.

Dia mengatakan saat ini di Polman mulai masuk musim kemarau, disertai angin kencang.

Seluruh warga dihimbau untuk selalu antisipasi akan bahaya kebakaran rumah, seperti saat memasak di dapur.

Selalu mematikan kompor usai memasak, dan saat akan meninggalkan rumah, untuk pencegahan.

"Serta memerhatikan hubungan arus pendek listrik yang sering koslet menimbulkan percikan api," ungkapnya.

Imran mengatakan ada 97 personel terbagi tiga sip untuk siaga selama 24 jam di posko Damkar Polman, Desa Duampanua, Kecamatan Matakali.

Disebutkan nomor kontak aktif untuk pelaporan kejadian dapat menghubungi 042822113.

Sementara setiap sip yang berjaga terdapat 25 personel dan terdapat delapan armada Damkar.

Selain itu terdapat armada Damkar yang disebar di kecamatan padat penduduk seperti Wonomulyo satu unit.

Kemudian di Kecamatan Campalagian dua unit Damkar, dan Tinambung terdapat satu unit.

"Secara keseluruhan ada 12 armada Damkar, kalau Polewali, Binuang ada tersedia di gedung PSC," lanjutnya.

Pembagian mobil armada Damkar tersebut, kata Imran sudah dapat mengantisipasi kebakaran.

Saat ini menjadi salah satu kendala ialah nomor kontak pemadam tidak aktif saat unit PLN melakukan pemadaman listrik.

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap penyebab terjadinya kebakaran.(*).

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, com Fahrun Ramli

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved