DPRD Mamuju

Fraksi Gerindra Cecar LKPJ Pemkab Mamuju Tahun 2023

Beberapa poin yang dipertanyakan yaitu pos belanja anggaran hibah dan pos belanja tanah yang terealisasi di tahun 2023.

Penulis: Lukman Rusdi | Editor: Nurhadi Hasbi
Lukman Rusdi/Tribun-Sulbar.com
Rapat paripurna pandangan fraksi terhadap LKPJ Pemkab Mamuju Tahun 2023 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Fraksi Partai Gerindra pertanyakan sejumlah realisasi belanja anggaran APBD Kabupten Mamuju tahun 2023.

Hal tersebut itu disampaikan Juru Bicara Partai Gerindra Kabupaten Mamuju, Sugianto, dalam pandangan umum fraksi-fraksi di ruang rapat paripurna gedung DPRD Mamuju, Jl Ahmad Yani, Kelurahan Binanga, Mamuju, Sulbar, Selasa (9/7/2024) siang.

Beberapa poin yang dipertanyakan yaitu pos belanja anggaran hibah dan pos belanja tanah yang terealisasi di tahun 2023.

Baca juga: Fraksi Nasdem Soroti Penanganan Jalan di Kota Mamuju, Dahlan: Memprihatinkan

Faraksi Gerindra mempertanyakan penyebab belanja hibah tidak sampai 100 persen.

“Mengapa belanja hibah tidak maksimal direalisasikan, padahal banyak lembaga seperti lembaga pendidikan, rumah ibadah, dan bantuan masyarakat yang terkena dampak musibah seperti kebakaran, longsor dan lain-lain yang membutuhkan uluran bantuan tangan pemerintah,” ungkap Sugianto.

Ia juga menyoroti pos belanja modal tanah yang hanya terealisasi sebesar Rp.100,925,000 di tahun 2023 atau sekitar 21,43 persen dari total anggaran yang tersedia yaitu Rp. 508,361,248

“Kendala apa yang dihadapi, sehingga realisasi modal belanja tanah tidak tercapai?. Kemudian dimana letak tanah yang dibeli tersebut sebesar 109,9 juta,” tanya Sugianto.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Lukman Rusdi

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved