Kemenag Polman: 11 Jemaah Haji Lansia Kondisi Sehat 2 Meniggal Dunia

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Polewali Mandar (Polman) melaporkan 11 orang Jemaah haji kategori lanjut usia (Lansia) dalam kondisi sehat dan siap dipulangkan, Senin (24/6/2024).

Jemaah lansia ini sudah berada di Arafah, setelah mendatangi tempat penyembelihan kurban saat Idul Adha.

Baca juga: KPU Polman Lantik 1.339 Petugas Pantarlih Pilkada 2024, Bertugas Coklit Data Pemilih Pilkada 2024

Baca juga: 2 Pelajar Sulbar Terpilih Jadi Paskibraka Nasional 2024, Asal Mamuju dan Polman

Mereka telah melewati serangkaian ibadah, dan sudah sah sebagai haji, ibdah terakhir wukuf di Arafah.

Jemaah haji kategori lansia ini mendapat penanganan khusus dari petugas kesehatan.

Setiap jemaah haji lansia didampingi masing-masing satu orang pihak keluarga, dan tim kesehatan.

Data Kemenag Polman awalnya JCH kategori lansia sebanyak 13 orang, dua orang telah meninggal dunia.

Lansia bernama Kaco P Bin Maharani (87) asal Desa Karama, Tinambung, meniggal dunia pada Sabtu (8/6/2024) lalu.

Kemudian lansia bernama Kaco Bolong (73) warga Dusun Lamungan, desa Kurma, Kecamatan Mapilli, meniggal dunia pada Sabtu (23/6/2024) kemarin.

Pelaksana harian (Plh) Kasi Haji Kemenag Polman, Abdul Haris Nawawi mengungkapkan para lansia ini dalam kondisi sehat.

Sempat merasakan suhu panas ekstrim di Makkah dan Madina yang  sedang melanda.

"Kondisi panas di sana laporan terakhir 49 derajat celsius, cuaca panas cukup ekstrem," terang Abdul Haris Nawawi kepada wartawan.

Dia menjelaskan para jemaah lansia diintruksikan untuk banyak-banyak istirahat setelah menjalani ibadah.

Tidak dianjurkan untuk pergi jalan-jalan sekedar melihat suasana kota seperti jemaah lainnya.

Abdul Waris mengimbau pihak keluarga jemaah di rumah masing-masing tidak perlu khawatir.

"Alhamdulillah tidak ada yang sakit, semua jemaah haji lansia dapat pendamping, tim medis juga rajin mengontrol," ungkapnya.