Sampah Mamuju

Kanal Jl Pattimura Binanga Mamuju Dipenuhi Sampah Hingga Bangkai Kucing, DLHK Sebut Tidak Punya Alat

Bahkan dari pantauan terlihat drainse itu juga telah ditumbuhi rumput liar, membuat aliran air tidak lancar karena tersumbat

Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
suandi
Tumpukan sampah di Jl Pattimura, Kelurahan Binanga, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Minggu (12/5/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Tumpukan sampah penuhi kanal di Jl Pattimura, Kelurahan Binanga, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Minggu (12/5/2024).

Pantauan Tribun-Sulbar.com tumpukan sampah memenuhi kanal sepanjang lebih 30 meter.

Bahkan dari pantauan terlihat drainse itu juga telah ditumbuhi rumput liar, membuat aliran air tidak lancar karena tersumbat akibat penumpukan sampah dan rumput liar.

Drainase nampak dipenuhi sampah berlapis-lapis.

Sampah didominasi sampah plastik dan sampah rumah tangga.

Bahkan ada bangkai kucing.

Air di drainase ini juga nampak berwarna kehijauan.

Sampah-sampah tersebut menyebabkan bau tidak sedap.

Baca juga: Kambing Warga Bambalamotu Dicuri Dini Hari Tadi, Korban Rugi Rp4 Juta

Baca juga: Penjual Jajanan Tradisional Jepa Raup Untung di Majene

Warga sekitar, Sarwan mengatakan kanal ini sudah lama tidak dibersihkan.

Sarwan mengaku kepalanya bahkan sakit akibat bau tidak sedap.

"Makin hari makin berbau, tidak tenangki makan di kos dan sakit kepala cium baunya," ujarnya.

Ia menambahkan, kondisi drainase tersebut tidak mendapatkan respon dari masyarakat sekitar.

Menanggapi hal tersebut, kepala bidang kebersihan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Mamuju Marseani mengatakan, pihaknya tidak memiliki alat untuk pembersihan drainase.

"Kalau yang ini mungkin PUPR yang bisa menurunkan alat beratnya. Kebetulan DLHK tidak ada alat beratnya untuk membersihkan selokan air," ujarnya saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com melalui pesan WhatsApp, Minggu siang.(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved