Berita Mamuju

Warga Belang-belang Mamuju Resah Lahan Mereka Akan Diajukan Wilayah Izin Pertambangan Oleh Oknum

Ali Chandra menyatakan, pihaknya akan melakukan peninjauan dan verifikasi lapangan untuk mencocokkan informasi serta memastikan dukungan dari pemilik

Editor: Ilham Mulyawan
Pemprov Sulbar
Pertemuan masyarakat Belang-belang dengan Kepala Dinas ESDM Sulbar 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sejumlah warga Belang-belang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat mempertanyakan status kepemilikan lahan mereka.

Sehubungan dengan kekhawatiran mereka, bahwa lahan yang mereka miliki akan diajukan permohonan Wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP) oleh perusahaan tertentu, tanpa sepengetahuan mereka sebagai pemilik lahan.

Keresahan para pemilik lahan di Belang-belang ini disampaikan ketika mereka melakukan pertemuan dengan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sulawesi Barat (Sulbar) Mohammad Ali Chandra bersama jajaran, Jumat (26/1/2024).

Dalam pertemuan tersebut, Kepala Dinas ESDM Sulbar, Mohammad Ali Chandra menegaskan proses penerbitan Rekomendasi WIUP akan dilakukan sesuai mekanisme yang berlaku.

"Ini termasuk tahap peninjauan lapangan untuk memverifikasi dan memastikan dukungan pemilik lahan terhadap permohonan yang diajukan," kata Ali Chandra .

Ali Chandra menyatakan, pihaknya akan melakukan peninjauan dan verifikasi lapangan untuk mencocokkan informasi serta memastikan dukungan dari pemilik lahan, terhadap permohonan WIUP yang diajukan.

Selain itu, juga akan berkoordinasi dengan pemerintah setempat, termasuk kepala desa dan kepala pemerintahan kecamatan di lokasi yang dimohonkan untuk WIUP.

"Langkah-langkah seperti verifikasi lapangan dan koordinasi dengan pemerintah setempat diharapkan dapat memberikan kejelasan serta keadilan bagi semua pihak yang terlibat dalam proses perizinan pertambangan. Dengan demikian, diharapkan adanya penyelesaian yang adil dan berkelanjutan yang melindungi kepentingan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan," ucapnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved