Banjir Polman

Banjir Tak Surut-surut, Warga di MatakalI Polman Kekurangan Air Bersih dan Bahan Makanan

Rahmiati bersama warga lainnya, terpaksa berjalan kaki sejauh satu kilometer untuk mengambil air bersih.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Ilham Mulyawan
Fahrun/Tribun-Sulbar.com
Warga di Kelurahan Matakali, Kabupaten Polman, Sulbar mulai kelurahan air bersih setelah tiga hari terendam banjir, Sabtu (6/5/2023). Fahrun. 

Nampak sejumlah asisten rumah tangga berada di depan rumah membereskan ruang tamu.

Lurah Matakali, Yusuf mencatat sedikitnya ada puluhan rumah yang terendam di empat lingkungan.

Seperti di Lingkungan Salurebong, Kappung Tangga, Sederhana dan Lingkungan Matakali.

"Ada empat bangunan sekolah dasar (SD) yang terendam banjir, semuanya diliburkan," ungkapnya Yusuf saat ditemui di lokasi.

Ia menjelaskan banjir terjadi di empat kelurahan akibat luapan sungai Matakali setelah hujan deras.

Saat ini pihak kelurahan masih mencatat jumlah rumah yang terendam dan mengalami kerusakan.

Yusuf mengatakan sejumlah sawah warga yang sudah ditanami juga tersapu banjir.

"Rumah kediaman mantan gubernur Sulbar Ali Baal Masdar juga ikut terendam itu," ungkapnya.

Disebutkan tim gabungan Basarnas Polman saat ini sudah bergerak mengevakuasi warga terjebak.

Akses jalan poros Matakali menuju Wonomulyo pun saat ini masih sulit dilalui.

Terjadi antrean panjang mulai dari jembatan Matakali hingga ke daerah Labasang, dan Tumpiling.

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli

Ket Foto : Warga di Kelurahan Matakali, Kabupaten Polman, Sulbar mulai kelurahan air bersih setelah tiga hari terendam banjir, Sabtu (6/5/2023). Fahrun.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved