Polman Banjir Sampah

Polman Keren! TPA Sattoko Dilengkapi Mesin Pengolah Sampah Jadi Paving Blok, Beroperasi Juli 2023

antinya, sejumlah mesin pengelolaan sampah akan beroperasi di lokasi tersebut yang dapat mendaur ulang 16 ton sampah

Editor: Ilham Mulyawan
ist
Pemkab Polman pantau lokasi TPA di Desa Sattoko Polman.TPA ini akan beroperasi pada Juli 20232 mendatang 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Setelah bertahun-tahun bermasalah dengan sampah, Pemkab Polman akhirnya membangun Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Sattoko, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar (Polman).

TPA ini rencananya mulai dioperasikan pada Juli 2023 mendatang.

Menjadi lokasi pembuangan akhir, menggantikan TPA Paku yang telah ditutup pada 2021 lalu.

TPA Sattoko seluas lima hektare, yang akan digunakan untuk mendaur ulang sampah.

Baca juga: Warga Kompleks Pasar Pekkabata Polman Keluhkan Drainase Tersumbat Sampah

Baca juga: DLHK Polman Janji Bersihkan Semua Sampah Mengalir ke Persawahan Warga

Sejumlah mesin pengelolaan sampah akan dioperasikan di lokasi yang tidak jauh dari Desa Beroangin itu.

Akses menuju lokasi menempuh waktu kurang lebih satu jam dari kota Wonomulyo.

Sampah penuhi saluran irigasi di Polman
Sampah penuhi saluran irigasi di Polman (Fahrun/Tribun-Sulbar.com)

"Saat ini perbaikan jalan, kemarin sudah kita tinjau, alat berat sudah masuk, tanjakannya diperbaiki," terang Kepala Bidang Kebersihan, DLHK Polman, Hajir Rabu (12/4/2023).

Ia menjelaskan akses jalan yang menanjak ke lokasi akan dikeruk, agar dapat dilalui mobil armada sampah.

Nantinya, sejumlah mesin pengelolaan sampah akan beroperasi di lokasi tersebut.

Termasuk mesin ubah sampah menjadi paving blok yang dapat mendaur 16 ton sampah per hari.

TPA Sattoko, kata Hajir, akan lebih lengkap untuk mendaur ulang sampah dibandingkan TPA Paku sebelumnya.

"Nanti ada juga mesin yang daur ulang jadi kompos, jadi paving blok, secepatnya Juli sudah beroperasi," ungkapnya.

Dikatakan sarana dan prasarana akan lebih lengkap dan memadai, hal itu untuk mengatasi sampah.

Seeblumnya diberitakan, saluran irigasi di Kecamatan Wonomulyo Polman dipenuhi sampah.

Sampah dari Pasar Wonomulyo mengalir seperti Tsunami menuju saluran irigasi Desa Bumiayu hingga Desa Napo.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved