Kebakaran Depo Pertamina
KESAKSIAN Warga Sebelum Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Suara Petir di Langit Bergemuruh
Untuk informasi, hingga pukul 04.30 WIB data di Posko Koramil 01 Koja tercatat ada 13 jiwa yang meninggal dunia akibat kebakaran maut ini.
TRIBUN-SULBAR.COM - Kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Jakarta pada Jumat (3/3/2023) malam membuat Jalan Tanah Merah Bawah, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, seketika berubah menjadi mencekam.
Warga setempat, Gilang menyebutkan kawasan tersebut memang sedang diguyur hujan beberapa saat sebelum adanya ledakan tersebut.
Ketika sedang turun hujan, tak jarang suara petir terus menyambar disertai kilatan cahaya yang membelah hitamnya langit pada malam itu.
Baca juga: Warga Dengar 2 Kali Ledakan Sebelum Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Tercium Bau Bensin Menyengat
Rentetan suara petir tersebut pun sampai pada klimaksnya, ketika disertai suara ledakan yang diduga berasal dari pipa Pertamina tersebut.
“Tidak lama setelah ada petir itu baru terdengar suara ledakan. Katanya pipa minyaknya tersambar petir,” tutur Gilang di lokasi, Sabtu (4/3/2023) dini hari.
Pasca ledakan itu, Gilang mengatakan api mulai membumbung tinggi di langit, dan menyambar banyak rumah warga.
Warga pun panik dan berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri, hingga akhirnya suasana semakin mencekam setelah adanya ledakan kedua.
“Nah itu kan warga berbondong-bondong keluar menyelamatkan diri, meledak lagi apinya tinggi banget,” ungkapnya.
Gilang mengatakan, hanya satu tujuannya kala itu, yakni mengevakuasi seluruh anggota keluarganya agar menjauh sebisa mungkin dari lokasi kejadian.
Pasalnya, rumah Gilang hanya berjarak kurang lebih 100 meter dari titik lokasi ledakan.
Selesai ia mengevakuasi dan memastikan seluruh anggota keluarganya lengkap dan dalam kondisi selamat, ia pun mulai menyaksikan banyak korban berjatuhan.
Untuk informasi, hingga pukul 04.30 WIB data di Posko Koramil 01 Koja tercatat ada 13 jiwa yang meninggal dunia akibat kebakaran maut ini.
Dari 13 korban meninggal ini, 10 di antaranya terdiri dari orang dewasa, dan tiga lainnya merupakan anak-anak.
Kemudian untuk korban luka, jumlahnya mencapai 50 orang dengan rincian 49 dewasa, dan satu anak-anak.
Saat ini, puluhan korban luka tengah mendapat perawatan di sejumlah rumah sakit yang di antaranya Rumah Sakit Koja, Tugu, Pelabuhan, Pertamina, dan RS Cipto Mangungkusumo.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul https://jakarta.tribunnews.com/2023/03/04/petir-bersambaran-korban-kebakaran-depo-pertamina-plumpang-dievakuasi-pakai-gerobak-pasir
| Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang 19 Orang Tewas, Diduga Masih Ada 3 Korban Tertimbun |
|
|---|
| Kebakaran Depo Pertamia di Jakarta, 38 Korban Tersebar di 9 Rumah Sakit |
|
|---|
| Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Petugas PMI Temukan Mayat Ibu dan Anak Tewas Berpelukan |
|
|---|
| 13 Tewas dan 49 Luka Bakar Akibat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta, Warga Dengar Petir |
|
|---|
| Warga Dengar 2 Kali Ledakan Sebelum Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Tercium Bau Bensin Menyengat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/petugas-mengevakuasi-korban-tewas-kebakaran-hebat-yang-melanda-depo-pertamina-plumpang-koja.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.