Enam Pejabat Digeser, Direktur RSUD Sulbar Berganti dari dr Muh Ihwan ke Merintani Erna Dochri

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sebanyak enam pejabat administrator dilantik Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Barat (Sulbar) Muhammad Idris, di kantor sementara Gubernur Sulbar yang beralamat di rumah jabatan Wakil Gubernur Sulbar, Jl Abdul Malik Pattana Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Selasa (21/2/2023).

Kegiatan tersebut digelar berdasarkan surat keputusan nomor 821/48/2023 tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dan dalam jabatan administrator Pemprov Sulbar.

Keenam pejabat yang dilantik itu di antaranya dr Darmawiyah kini menjaabt Sekretaris Dinas Kesehatan Sulbar, sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sulbar.

Kemudian Wisnu Hasta Praja sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Mineral dan Batubara, Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral Sulbar, kini menjadi Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan Sulbar.

Lalu dr Muhammad Ihwan, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit (RS) Regional Sulbar kini menjadi Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sulbar.

Timothius smenjabat sebagai Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan Sulbar, kini menjadi Kepala Bagian Reformasi Birokrasi dan Akuntabilitas Kinerja, Biro Organisasi Sekretariat Sulbar.

Nama lainnya adalah Ilham, sebelumnya menjabat sebagai Penataan Perizinan Ahli Muda, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpantau Satu Pintu Sulbar, berpindah menjadi Kepala Bidang Mineral dan Batubara, Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral Sulbar.

Terakhir dr Merintani Erna Dochri, sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Sulbar kini menjadi Direktur Rumah Sakit (RS) Regional Sulbar menggantikan dr Muhammad Ihwan.

"Ini penyegaran saja di beberapa jabatan administrator," ujar Idris kepada wartawan usai kegiatan

Lanjutnya, mutasi, promosi jabatan, serta penugasan fungsional biasa dilakukan pada organisasi perangkat daerah.

Dengan tujuan percepatan pelaksanaan program kerja Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar.

"Dari itu dibutuhkan pejabat yang memiliki kualifikasi dan kompetensi semester dengan kebutuhan," jelasnya.

Dia berharap, petugas yang dilantik dapat menjalankan tugasnya sebaik-baiknya.

"Bekerja dengan penuh dedikasi, tanggungjawab, dan juga menjadi tauladan bagi para staf dilingkungan kerjanya," singkat Idris.

Laporan Wartawan Tribunsulbar.com Zuhaji