Kebakaran Mamuju

Lima Kasus Kebakaran di Mamuju 2 Bulan Terakhir Disebabkan Korsleting Listrik

Rata-rata rumah di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat itu kebakaran karena korsleting listrik

Penulis: Zuhaji | Editor: Ilham Mulyawan
Tangkap layar
Kebakaran di Jl Diponegoro, Kelurahan Karema, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), tepat di belakang salah satu supermarket, diamuk si jago merah, Minggu (19/2/2023) dini hari. 


TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kepada Bidang (Kabid) Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan (Disdamkartan) Mamuju, Randy Noertadi mengatakan, selama dua bulan terakhir, lima kebakaran kebakaran terjadi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Randy menyebutkan sebagian besar kebakaran terjadi karena korsleting listrik.

"Empat dari lima kebakaran yang kami tangani, rata-rata karena korsleting listrik, sementara satu kebakaran di Desa Sidal, Sampaga itu ditangani teman-teman pemadan dari Mateng," jelas Randy saat ditemui Tribun-Sulbar.com di pos Disdamkartan Mamuju, Jl A Yani, Kelurahan Rimuku, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (20/2/2023).

Baca juga: Korban Kebakaran di Karema Mamuju: Tiba-tiba Banyak Asap Ada Suara Orang Berteriak

Baca juga: Kebakaran di Karema Mamuju, Karyawan Pangkas Rambut: Api Mulai Menjalar Lewat Ventilasi

"Kasus pertama tidak jauh dari salah satu rumah di Jl. Pongtiku, Rimuku, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, pada Januari 2023," tambahnya.

Kedua, gudang bengkel motor di Jl Ir Juanda, Kelurahan Mamunyu, Mamuju, yang terbakar pada Kamis, 2 Februari 2023 pukul 01.55 WITA.

Dalam kejadian ini, Disdamkartan Mamuju menerjunkan empat mobil pemadam kebakaran.

"Api berhasil dipadamkan sekira satu jam kemudian, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, diperkirakan kerugian mencapai puluhan juta rupiah," jelas Randy.

Tak cukup satu pekan, rumah warga di BTN Axury, Jl Dahlia VIII, Blok J, Kelurahan Rimuku, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), juga alami musibah kebakaran.

"Itu di hari Senin, 6 Februari 2023, pukul 09.00 WITA," kata dia.

Diketahui, rumah itu milik Mursani yang dikontrakkan untuk kantor koperasi simpan yang berjalan baru selama dua bulan.

Api berhasil terkendali Disdamkartan Mamuju pada pukul 10.00 WITA. Tidak kurang dari 30 personel dikerahkan untuk memadamkan si jago merah bersama empat unit mobil pemadam kebakaran dan dua mobil tank Dinas Pekerjaan Umum (PU).

Kebakaran selanjutnya terjadi pada Minggu, 19 Februari 2023 dini hari, di Jl Diponegoro, Kelurahan Karema, Mamuju, Sulbar.

"Kejadiannya sekira pukul 01.30 WITA, ruko Showroom jual beli motor bekas dan pangkas rambut Madura," sebutnya.

Selang beberapa jam kemudian, bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Bayor-bayor di Desa Batu Pannu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulbar.

"Kejadiannya di hari yang sama, sekira pukul 14.00 WITA,"

Kata dia, cuaca cukup cerah sehingga api sangat cepat menjalar dari ruangan kelas 5 selanjutnya hingga ke ruangan guru.

Petugas Damkar baru tiba di lokasi sekitar 25 menit perjalanan dari posko Damkar.

"Apinya baru padam satu jam kemudian,"

Dia mengungkapkan kesulitan-kesulitan yang dihadapi, di beberapa daerah atau rumah yang terbakar aliran listrik masih menyala.

Sehingga pihaknya khawatir apabila terjadi hal-hal tidak diinginkan.

Apalagi jumlah personel juga terbatas.

"Tapi meski begitu, kami tetap berupaya maksimal," tutup Randy.

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved