Arham Ditemukan
Dokter Sebut Arham Alami Luka Gores di Dagu dan Leher, Segera Dirujuk ke RS Andi Depu Polman
Kemudian Arham juga mengalami penurunan kesadaran, sehingga tidak bisa membuka matanya secara spontan.
Penulis: Hamsah Sabir | Editor: Ilham Mulyawan
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Arham (21) mahasiswa Universitas Al Syariah Mandar (Unasman) yang menghilang dari lokasi KKN, kini ditemukan dalam keadaan selamat, Rabu, (17/8/2022).
Namun kondisinya sangat lemah, dan sementara dirawat di RS Pratama Wonomulyo Polman.
Dokter rumah, Amalia mengatakan, Arham mengalami sejumlah luka gores.
Baca juga: Sebelum Ditemukan Tim Penolong, Arham Sempat Dicurigai Pencuri Sapi Oleh Warga
Baca juga: Ditemukan di Desa Rappang Barat, Arham Sempat Diinfus Sebelum Dibawa ke RS Pratama Wonomulyo
"Ada beberapa luka lecet di dagu, kemudian di bagian leher sebelah kanan dan belakangnya itu ada beberapa luka gores," kata Amalia.
Kemudian Arham juga mengalami penurunan kesadaran, sehingga tidak bisa membuka matanya secara spontan.
"Nanti baru merespon ketika dipanggil namanya," tambah Amelia.
Amalia menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital kondisi Arham terlihat bagus.
Hanya kata dia, kondisinya masih lemas sehingga susah bergerak.
"Kita sudah kasi pertolongan pertama, sudah di ukur tanda-tanda vitalnya dan cek gula darah, semuanya bagus hanya masih lemas sehingga gerakannya kurang" ungkap Amalia.
Untuk pemeriksaan lebih lanjut Arham akan dirujuk ke RSUD H. Andi Depu Kabupaten Polman.
Pantauan TribunSulbar.com saat ini Arham menjalani perawatan medis di rumah sakit Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Terlihat Arham dibantu pernapasan terbaring dibangsal rumah sakit.
Para keluarga dan kerabat terlihat berdatangan untuk melihat kondisi Arham.
Terlihat juga rektor Unasman, Chuduriah Sahabuddin juga datang melihat kondisi mahasiswanya.
Syaeba, Dosen Unasman mengatakan bahwa Arham ditemukan oleh tim gabungan Basarnas, TNI/Polri dan rekan-rekan mahasiswa pada Rabu (17/8/2022) hari ini