Berita Seleb
Polemik Wajib Militer BTS Tak Kelar, Ada Perdebatan Apa di Parlemen Korsel?
BTS terus diseret terkait dengan masalah wajib militer di Korea Selatan. Terus dibahas, tetapi tak kunjung ada solusi.
Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
TRIBUN-SULBAR.COM - Aturan mengenai wajib militer (wamil) bagi boygrup Korea Selatan, BTS menemui perkembangan baru.
Sejatinya, aturan mengenai wamil bagi BTS telah muncul sejak tahun 2018.
Setelah melewati pro dan kontra serta berkali-kali pasang surut, yang terbaru disebutkan bahwa BTS tetap bakal wamil, tetapi bisa manggung di sela melaksanakan tugas negara itu.
Simak perjalanan kelonggaran aturan wamil bagi BTS berikut ini
Tahun 2018
BTS yang menjadi fenomenal di seluruh dunia membuat publik Korea Selatan mendorong agar tujuh anggotanya tak perlu mengikuti wamil.
Pada pertengahan 2018, Majelis Nasional Korea Selatan Ha Tae Kyung memberikan respons megenai angan-angan publik Korea Selatan soal wamil anggota BTS.

Baca juga: BTS Tetap Bisa Tampil di Luar Negeri Walau Wajib Militer, Dapat Lampu Hijau dari Pemerintah?
Baca juga: Pencapaian Luar Biasa Dicatat BTS, Musik Video Film Out Capai 200 Juta Penayangan di YouTube
Dikutip dari Soompi pada Rabu (3/8/2022), Ha Tae Kyung menilik kembali fakta bahwa seseorang yang menang di kompetisi musik klasik bisa mendapatkan pengecualian tidak ikut wajib militer.
Namun ketika berada di puncak tangga lagu Billboard dengan musik pop, sang seniman tidak mendapatkan pengecualian.
"Posisi pertama dalam kompetisi balet ada di (daftar pengecualian wamil), tetapi tidak ada posisi pertama untuk b-boys di dalamnya. Juga tidak ada kompetisi game yang mendominasi di dunia, dan meskipun bidang teater ada, film tidak," kata Ha Tae Kyung.
Direktur Urusan Militer Ki Chan Soo menanggapi pernyataan Ha Tae Kyung dan mengatakan akan meninjau kembali aturan pengecualian wamil.
"Bidang pembebasan dinas militer dipilih melalui diskusi kami dengan Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata. Sulit jika tidak ada konsensus nasional. Itu akan ditinjau ulang agar sesuai dengan kenyataan," ucap Ki Chan Soo.
Tahun 2019
Pada tahun 2019 Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan saat itu, Park Yang Woo mengisyaratkan BTS tetap harus wajib militer.
"Dalam hal BTS, saya secara pribadi berharap bisa mengizinkan pengecualian bagi mereka di bawah standar tertentu, tetapi Administrasi Tenaga Kerja Militer dan Kementerian Pertahanan Nasional (yang bertanggung jawab atas wajib militer) cenderung memperkecil ruang lingkup (pengecualian)."