Berita Pasangkayu
Dinas Pertanian Pasangkayu Akan Bangun 12 Titik Irigasi Baru, 3 Titik di Desa Maponu
"Program prioritas kami salah satunya membangun Irigasi tanah dangkal di 12 titik di tempat berbeda," kata Kadistan Pasangkayu, Nurdin.
Penulis: Egi Sugianto | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR COM, PASANGKAYU - Dinas Pertanian, Hortikultura dan Tahanan Pangan (Distan) Kabupaten Pasangkayu akan membangun sedikitnya ada 12 titik irigasi baru.
Tujuannya untuk memastikan ketersediaan air di persawahan dan tanaman Hortikultura bagi Kelompok Tani (Gapoktan) yang sudah terverifikasi.
"Program prioritas kami salah satunya membangun Irigasi tanah dangkal di 12 titik di tempat berbeda," kata Kadistan Pasangkayu, Nurdin di kantornya, Jl Ir Soekarno Pasangkayu, Rabu (6/7/2022).
Dari 12 irigasi tanah dangkal tersebut, masing-masing diantaranya adalah 6 titik untuk tanaman Hortikultura.
Tempatnya ada di Desa Maponu sebanyak tiga titik dan Kelurahan Pasangkayu tiga titik.
Baca juga: Kontroversi ACT, Dosen Unsulbar Minta Pemerintah Audit Seluruh Lembaga/Yayasan Serupa
• Mulai Agustus, Kapal Perintis Sabuk Nusantara Hanya Sandar Sebulan Sekali di Pelabuhan Majene
Sementara irigasi persawahan yakni tiga titik di Desa Wulai dan tiga titik di Desa Patika.
Nurdin, menjelaskan proses pekerjaan irigasi dilaksanakan dengan cara swakelola ke Gapoktan.
"Pekerjaan kita gunakan dana DAK," sebutnya.
Ditambahkan pembangunan irigasi merupakan kegiatan berdasarkan Sistem Informasi Penyuluhan Pertanian (Simultan).
Sebelumnya pembangunan irigasi diusulkan melalui Gapoktan.
Prosesnya melalui usulan ke para penyuluh oleh Gapoktan.
Kemudian diusulkan ke Kementrian agar diverifikasi layak tidaknya mendapatkan bantuan.
"Kami proses berdasarkan permohonan Gapoktan yang masuk dan kami tetap berpegang pada aturan Permentan no 41 selaku pengawasan," tandasnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Egi Sugianto
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Dinas-Pertanian-Hortikultura-dan-Tahanan-Pangan-Distan-Kabupaten-Pasangkayu.jpg)