Gempa Sulbar
Bupati Mamuju 'Todong' Kepala BNPB: Bantuan Tahap 2 Belum Turun, Datang Lagi Gempa Pak
"Bantuan kemarin sempat ada bermasalah ditingkat provinsi, ada pelaporan pertanggungjawaban tidak masuk," ungmap Suharyanto.
Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto tiba di Bandara Tampa Padang Mamuju, Kabupaten Mamuju, Kamis (9/6/2022).
Suharyanto dan rombongan mendarat sekira pukul 14.00 Wita.
Sesaat setelah mendarat, Suharyanto diskusi lepas dengan Pemprov dan Pemkab Mamuju di ruangan VIP Bandara.
Sempat, dibahas bantuan gempa bumi tahap dua tahun 2021 lalu yang belum turun.
"Bantuan tahap dua belum turun, datang lagi gempa Pak," kata Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi.
Suharyanto pun mengatakan, bantuan tahap dua masih dalam proses.
Termasuk, kedatangannya membawa logistik dan memantau fasilitas terdampak di Mamuju.
"Bantuan kemarin sempat ada bermasalah ditingkat provinsi, ada pelaporan pertanggungjawaban tidak masuk," ungmap Suharyanto.
Baca juga: Selain Makanan, Warga Mamuju yang Mengungsi Juga Diberi Vitamin dan Pengecekan Kesehatan
Data Kerusakan Gempa Sulbar Rabu (8/6/2022):
Sebanyak 70 rumah rusak pascagempa 5,8 Magnitudo menghantam Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) pada hari Rabu (8/7/2022) kemarin.
Berdasarkan data Badan Penanggulan Bencana Daerah atau BPBD Sulbar menyebutkan 17 orang luka-luka,
Begitupun, sejumlah gedung perkantoran mengalami kerusakan cukup parah.
Mulai, Gedung PKK Sulbar, Ortala Sulbar, Balingbanda Sulbar retak, kantor DLHK Sulbar, Didukcapil Mamuju, Korem 142/Tatag, Masjid Korem, aula Korem dan PLN Mamuju.
Saat ini, ribuan masyarakat mengungsi baik itu di Kabupaten Majene maupun di Mamuju.
Mereka mengantisipasi terjadinya gempa susulan lebih keras.