Gempa Sulbar

Pascagempa, Kakanwil Faisol Ali Minta Kepala Rutan se-Sulbar Pastikan Keselamatan Warga Binaan

Faisol Ali menyebut bahwa kondisi pegawai jajarannya sampai saat ini dilaporkan selamat dan tidak ada yang mengalami luka.

Editor: Ilham Mulyawan
Kemenkumham Sulbar
Kakanwil kemenkumham Sulbar, Faisol Ali membenarkan ada WNA asal bangladesh bernama Ibrahim Kholil berada di Mamuju untuk melamar pacarnya asal Tapalang 


TRIBUN-SULBAR.COM - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat Faisol Ali menghimbau kepada seluruh jajaran untuk tetap waspada pasca gempa bumi 5,8 magnitudo yang mengguncang Mamuju pada hari ini, Rabu (8/6/2022).

“Pasca terjadinya gempa bumi berkekuatan 5,8 Magnitudo yang mengguncang Mamuju, pada pukul 13.32 Wita hari ini, saya bersama seluruh pimpinan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat menghimbau kepada seluruh jajaran pegawai untuk tetap waspada adanya gempa susulan," ucap Faisol Ali

Faisol Ali menyebut bahwa kondisi pegawai jajarannya sampai saat ini dilaporkan selamat dan tidak ada yang mengalami luka.

Baca juga: Tempat Pengungsian di Stadion Manakarra Mamuju Gelap, Butuh Bantuan Penerangan

Baca juga: Ini 4 Titik Posko Pengunsian Bencana Gempa di Mamuju Sulbar

Namun, ia mengakui bahwa kondisi bangunan Kantor Wilayah dan Rutan Mamuju hanya mengalami retak ringan.

Tak hanya itu, dalam kesempatannya itu Faisol Ali berharap agar seluruh pegawai melaporkan kondisi terkini masing-masing secara berkala, sehingga para pimpinan Kantor Wilayah dapat segera mengambil kebijakan dalam hal tertentu.

“Kondisi warga binaan di Lapas dan Rutan di Sulbar, sesuai laporan sampai saat ini dalam keadaan aman dan terkendali," tambahnya.

Tetapi, Kakanwil Faisol bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan, Robianto telah memerintahkan seluruh Kepala UPT untuk tetap waspada dan mengutamakan keselamatan para warga binaan.

“Untuk penjagaan warga binaan sudah dilakukan pengetatan, dalam rangka pencegahan terjadinya pelarian dan hal lain yang tidak diinginkan," terangnya lagi.

Khusus untuk di Rutan Mamuju, lanjut dia, para warga binaan saat ini melakukan pemasangan tenda darurat di dalam Rutan, guna mengantisipasi adanya gempa susulan.

Sebelumnya, pasca peristiwa hari ini, Kepala Kantor Wilayah dan Kepala Divisi Pemasyarakatan segera menghubungi para Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan untuk mengetahui keadaan pada seluruh satker Pemasyarakatan di wilayah Sulawesi Barat.

Sekadar diketahui, gempa bumi 5,8 magnitudo terjadi Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (8/6/2022).

Gempa bumi tersebut terjadi pada pukul 12.32 WIB atau 13.32 WITA

Lokasinya 43 kilometer Barat Daya Mamuju, Sulawesi Barat dengan kedalam 10 kilometer.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved