Minyak Goreng Langka

Pastikan Stok Minyak Goreng Aman, Polisi dan Satpol PP di Wonomulyo Datangi Sejumlah Toko

Operasi dilakukan bersama Kepala Pasar Sentral Wonomulyo dan sejumlah Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Penulis: Hasan Basri | Editor: Hasrul Rusdi
Ist/Tribun-Sulbar.com
Kepolisian Sektor Wonomulyo bersama Satpol PP mendatangi pusat perbelanjaan di Wonomulyo. Kedatangan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan minyak goreng murah, Rabu (16/3/2022). 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Minyak goreng murah di pasaran wilayah Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) mengalami kelangkaan.

Untuk mengantisipasi hal itu, pihak Kepolisian pun turun tangan melakukan pengawasan dengan cara mendatangi sejumlah toko dan pusat perbelanjaan.

Kepala Sektor Wonomulyo, Kompol Adryan Fredrick Kopong mengatakan beberapa hari terakhir, pihaknya sudah turun ke lapangan memantau ketersediaan minyak goreng di wilayah hukumnya.

Tujuannya adalah memastikan tidak ada penimbunan yang menyembahkan terjadinya kelangkaan minyak goreng.

"Benar kemarin, kami telah melakukan monitoring terkait ketersediaan stok minyak goreng," ucap Kompol Adryan, Rabu (16/3/2022).

Baca juga: UPDATE Kasus Kecurangan CPNS 2021, Polda Sulbar Sudah Tetapkan Dua Tersangka

Baca juga: Penertiban PKL di Taman Kota Mamasa Tuai Penolakan, Warga Sebut Satpol PP Tak Adil

Operasi dilakukan bersama Kepala Pasar Sentral Wonomulyo dan sejumlah Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Setidaknya ada enam toko dan pusat perbelanjaan yang menjadi sasaran pemantauan oleh Kepolisian dan pemerintah kecamatan setempat.

Di lokasi pemantauan, pihaknya telah meminta kepada pemilik toko agar kooperatif dalam memberikan informasi serta update stok yang ada di gudang.

Serta tidak melakukan penimbunan minyak goreng di gudang yang dapat mengakibatkan makin terjadinya kelangkaan.

Ia juga mewarning kepada toko agar menjual minyak goreng tersebut dengan harga HET yang telah ditentukan, dengan tujuan untuk normalisasi harga.

"Untuk kegiatan seperti ini akan terus berlanjut," ucap perwira satu bunga tersebut.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved