BBM Langka
Solar Langka, PO Bus Litha Naikkan Harga Tiket Menjadi Rp 270 Ribu
Membuat pihak perusahaan menaikkan harga tiket karena BBM jenis Dex lebih mahal dibandingkan bio solar.
Penulis: Abd Rahman | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Bahan bakar minyak (BBM) jenis solar hingga saat ini masih mengalami kelangkaan di beberapa wilayah di Sulawesi, termasuk Sulawesi Barat (Sulbar).
Kelangkaan terpantau mulai dari Polewali Mandar hingga Mamuju.
Mengakibatkan antrean panjang kendaraan terjadi setiap saat di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Baca juga: Sudah 2 Pekan BBM Langka di Majene, Sopir Kampas: Pekerjaan Kami Terhambat
Baca juga: PENYEBAB Antrean & BBM Langka di SPBU Sulbar Belakangan Ini, Pertamina Simbuang Mamuju Termasuk
Termasuk di SPBU Simbuang Mamuju, antrean panjang terus terjadi.
Akibat kondisi tersebut, sejumlah Perusahaan Oto (PO) Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) menaikkan tarif atau harga tiket.
Salah satunya PO Bus Litha rute Mamuju - Makassar, harus menaikkan tarif akibat kondisi tersebut.
"Tiket naik karena sekarang susah sekali solar, dan ini juga sesuai arahan dari pihak perusahaan di Makassar," ungkap Perwakilan Litha Sleeper Mamuju, Ani kepada Tribun-Sulbar.com, Rabu (20/10/2021).

Kenaikan harga tiket tersebut dari Mamuju ke Makassar dari Rp 250 ke Rp 270 ribu per orang.
Ani mengatakan, kenaikan harga tiket ini karena mobil bus saat ini telah menggunkan BBM jenis Dex.
Membuat pihak perusahaan menaikkan harga tiket karena BBM jenis Dex lebih mahal dibandingkan bio solar.
"Litha Sleeper ini tidak bisa terlambat berangkat karena rata-rata penumpang tujuan bandara, sementara kalau kita menuggu solar pasti lama menuggu antrean," ujarnya (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman