Gempa Sulbar
Takut Gempa Susulan, Pasien RS Mitra Manakarra Mamuju Tidur di Halaman Rumah Sakit
Pihak rumah sakit Mitra Manakarra Mamuju dr Arman mengatakan, kebanyakan pasien dan keluarganya trauma dengan gempa.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
lihat foto
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pasien Rumah Sakit Mitra Manakarra Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar), tidur di luar gedung, Senin (27/9/2021) pagi.
Pasien RS Mitra Manakarra takut adanya gempa susulan.
Dari pantauan Tribun-Sulbar.com, sejumlah pasien tidur di luar gedung rumah sakit hingga pagi ini.
Mereka trauma dengan gempa 15 Januari lalu.
Selain mengungsi di halaman rumah sakit, ada juga tidur di lorong ruangan.
Pihak rumah sakit Mitra Manakarra Mamuju dr Arman mengatakan, kebanyakan pasien dan keluarganya trauma dengan gempa.
"Sehingga biar gempa skala kecil, langsung panik karna trauma dengan gempa 15 Januari lalu," terang dr Arman.
Lanjutnya, pagi ini sudah diarahkan untuk kembali masuk ke dalam ruangan masing-masing.
Sebab tak ada gempa susulan meski BMKG mengimbau untuk tetap waspada.
Gempa bumi tektonik menggungcang Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar), Minggu (26/9/2021) jelang magrib.
Getaran gempa dirasakan hingga ke Kabupaten Mamuju.
Informasi diperoleh dari laman resmi BMKG https://www.bmkg.go.id/ gempa berkekutan magnoitudo 4,9 SR.
Terjadi tepat pukul 17.32 WITA.
Lokasi gempa 2.27 LS (lintan selatan), 119.23 BT (bujur timur) dengan kedalaman 10 km.
Kemudian 34 km barat daya Mamuju Tengah - Sulawesi Barat.
Gempa tidak berpotensi tsunami.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli
