Breaking News

Nelayan Mamuju

Aliansi Nelayan Mammesa Mamuju Lanjutkan Aksi Mogok Melaut

Koordinator Nelayan Mammesa, Busman mengatakan, akan terus melanjutkan aksi mogok melaut jiak belum ada titik terang.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Hasrul Rusdi
Fahrun Ramli/Tribun-Sulbar.com
Hari Ketiga Aliansi Nelayan Mammesa Mamuju melanjutkan aksi mogok melaut, Rabu (1/9/2021). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Hari ketiga kelompok Nelayan Mammesa, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) tidak melaut, Rabu (1/9/2021).

Nelayan Mamuju mogok melaut karena tidak diberikan izin pihak otoritas pelayaran.

Saat hendak melaut, mereka diminta putar balik pihak Polairud Polda Sulbar karena alasan belum vaksin.

Dari 67 kapal nelayan yang terdaftar di Nelayan Mammesa, tak ada satupun yang melaut.

Pantauan Tribun, ada sekitar 100 orang nelayan berkumpul di posko Aliansi Nelayan Mammesa, Jl Andi Dai, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju.

Baca juga: Nelayan Mamuju Sebut Pemerintah Abaikan Nasib Mereka

Baca juga: BPOM Mamuju Dorong Pasar Sentral Majene Jadi Pasar Pangan Sehat dan Aman

Koordinator Nelayan Mammesa, Busman mengatakan, akan terus melanjutkan aksi mogok melaut jiak belum ada titik terang.

"Saya bersama perwakilan nelayan lainya, akan coba komunikasi dulu dengan Ditpolairud, kalau tidak ada titik terang kami akan turun aksi," ujar Busman kepada Tribun.

Ia juga mengatakan bahwa nelayan yang masih ada di laut juga sudah merapat ke daratan.

Mereka bersatu, dan menilai bahwa vaksinasi bagi warga nelayan adalah hak mereka, bukan kewajiban.

Dari keterangan salah satu nelayan, Mahamuddin, mengatakan lebih baik kami mogok dari pada harus di vaksin Covid-19.

"Kami para nelayan, selama ini masih sehat-sehat saja, biar tidak di vaksin tetap juga kuat melaut," ujar Mahamuddin.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved