Pilpres 2024

Baliho Ganjar Pranowo #Indonesia Lancar Sudah Beredar di Mamuju

Hasil survei dengan simulasi elektabilitas tokoh yang mencakup banyak nama menunjukan nama Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas tertinggi.

Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar/Habluddin
baliho Ganjar berdiri Jl RE Martadinata, Kelurahan Simboro, Simboro, Mamuju. Tepat di samping kantor Bulog Mamuju dengan tulisan GANJAR PRANOWO #Indonesia Lancar. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Baliho raksasa figur calon Presiden Ganjar Pranowo, beredar di Kota Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Pantauan Tribun-Sulbar.com, Sabtu (14/8/2021) baliho Ganjar berdiri Jl RE Martadinata, Kelurahan Simboro, Simboro, Mamuju.

Tepat di samping kantor Bulog Mamuju.

Baca juga: Baliho Raksasa Puan Maharani dan Airlangga Hartarto Mulai Bertebaran di Kota Mamuju

Baca juga: Ketua DPC PDIP Majene Sebut Baliho Puan Maharani Tidak Ada Kaitan Pilpres 2024

Baliho Gubernur Jawa Tengah itu berlatar merah bertuliskan GANJAR PRANOWO #Indonesi Laancar.

Selain itu, terdapat tulisan Asuhan Daeng Toa.

Sebelumnya, baliho raksasa Ketua DPR RI, Puan Maharani juga beredar luas di Kota Mamuju.

Baliho bertuliskan 'Kepakkan Sayap Kebhinekaan'.

Baliho Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartato juga beredar di Mamuju.

Lembaga Survei Charta Politika merilis survei terkait elektabilitas tokoh yang layak menjadi presiden.

Hasil survei dengan simulasi elektabilitas tokoh yang mencakup banyak nama menunjukan nama Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas tertinggi.

Baliho Ganjar Pranowo
baliho Ganjar berdiri Jl RE Martadinata, Kelurahan Simboro, Simboro, Mamuju. Tepat di samping kantor Bulog Mamuju dengan tulisan GANJAR PRANOWO #Indonesia Lancar.

Kemudian disusul oleh nama Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Elit PDI-Perjuangan Kabupaten Mamuju mengaku tak tahu menahu baliho Ganjar Pranowo beredar di Kota Mamuju.

Sekretaris PDI-Perjuangan Kabupaten Mamuju, Abdul Malik, saat dikonfirmasi mengatakan, kemungkinan baliho itu dipasang komunitas yang mengidolakan Ganjar.

Atas inisiatif sendiri.

"Kita belum sampai pada tahapan itu (membahan usungan calon presiden), jadi bisa saja barisan pendukung," tambahn Malik.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved