Hari Kesaktian Pancasila di Pasangkayu, Sekda Ajak Generasi Tanamkan Nilai-Nilai Pancasila

TRIBUN-SULBAR.COM,PASANGKAYU-Pemerintah Kabupaten Pasangkayu menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di halaman kantor bupati, Rabu (1/10/2025). 

Tahun ini, peringatan mengusung tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya.”

Sekretaris Daerah (Sekda) Pasangkayu, Moh Zain Machmoed, bertindak sebagai inspektur upacara. 

Kegiatan tersebut diikuti jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), organisasi perangkat daerah (OPD), aparat keamanan, guru, hingga para siswa-siswi dari sejumlah sekolah di Pasangkayu.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, upacara berlangsung khidmat. 

Baca juga: Jaga Keamanan Dapur, Pengelola MBG 54 Tobadak Mateng Bayar Keamanan Pakai Dana Pribadi

Baca juga: Kadis PMD Mamuju Tunggu Arahan Bupati soal Pengukuhan Paipinan Tikirik sebagai Kades Banuada

Seluruh peserta berdiri tegak di bawah terik matahari pagi, mengikuti setiap rangkaian dengan penuh kekhusyukan. 

Suasana semakin terasa sakral ketika bendera Merah Putih dikibarkan diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya, yang dinyanyikan dengan suara lantang oleh para peserta.

Dalam amanatnya, Sekda Pasangkayu menekankan bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila tidak semata-mata menjadi kegiatan seremonial tahunan, melainkan momentum untuk kembali meneguhkan komitmen kebangsaan.

“Pancasila adalah fondasi yang menyatukan kita dalam keberagaman. Peringatan hari ini bukan hanya mengenang sejarah kelam bangsa, tetapi juga bagaimana kita mampu menjaga persatuan, serta menjadikan Pancasila sebagai pedoman dalam bekerja dan berkarya,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan generasi muda agar tidak melupakan sejarah perjuangan bangsa. 

Menurutnya, generasi penerus memiliki tanggung jawab besar untuk terus menanamkan nilai-nilai Pancasila di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.

“Di tengah derasnya arus informasi dan perubahan global, nilai-nilai Pancasila menjadi tameng sekaligus pengarah agar kita tidak tercerabut dari jati diri bangsa. Karena itu, penting bagi kita semua, terutama anak-anak muda, untuk benar-benar memahami dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.

Upacara kemudian ditutup dengan doa bersama, mendoakan para pahlawan bangsa yang telah gugur dalam mempertahankan ideologi Pancasila, serta memohon agar bangsa Indonesia tetap terjaga persatuannya menuju cita-cita Indonesia Raya.(*)

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Taufan