Jelang Dilantik Jadi Sekprov Sulbar, Junda Maulana Pamit dari Jabatan Kepala Bapperida

Ringkasan Berita:

• Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana, berpamitan kepada jajaran pegawai jelang pelantikannya sebagai Sekprov Sulbar pada 10 November 2025.
• Dalam rapat internal, Junda menekankan pentingnya akuntabilitas dan tertib administrasi dalam pengelolaan aset daerah.
• Ia menyampaikan apresiasi atas kerja tim Bapperida serta berpesan agar seluruh pegawai terus berkolaborasi meningkatkan kinerja.

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Sulawesi Barat, Junda Maulana, resmi berpamitan kepada jajaran pegawainya jelang pelantikan sebagai Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Barat, Senin (10/11/2025) mendatang.

Momen perpisahan itu berlangsung dalam rapat internal di Ruang RPJMD Kantor Bapperida, Jumat (7/11/2025), yang juga dirangkaikan dengan serah terima barang dan aset di lingkungan Bapperida Sulbar.

Rapat dibuka oleh Sekretaris Bapperida, Muhammad Darwis Damir, yang melaporkan kehadiran pegawai, kemudian dilanjutkan dengan arahan dan sambutan pamitan dari Junda Maulana.

Baca juga: Undangan Beredar, Junda Maulana Dilantik Jadi Sekprov Sulbar Senin 10 November

Dalam arahannya, Junda menegaskan pentingnya tertib administrasi dan akuntabilitas, khususnya dalam pengelolaan aset daerah.

Ia menyebut hal tersebut sejalan dengan misi kelima Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, yakni mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel.

“Kita biasakan tinggalkan aset agar tidak ada beban. Semua yang pernah kita kelola harus dipertanggungjawabkan dengan baik,” ujar Junda.

Ia juga menyampaikan bahwa amanah sebagai Sekprov merupakan bentuk kepercayaan atas kinerja kolektif seluruh tim Bapperida.

“Saya dipercaya menjadi Sekda karena kerja tim di Bapperida dinilai positif. Ibarat saya striker, bisa mencetak gol karena kerja sama tim yang solid,” ungkapnya.

Dalam suasana haru, Junda menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pegawai dan berharap kerja sama tetap terjalin di masa mendatang.

“Ke depan kita masih akan berhubungan dalam hal kepegawaian, keuangan, dan urusan kelembagaan lainnya,” tambahnya.

Ia juga berpesan agar seluruh pegawai terus berikhtiar dan berkolaborasi meningkatkan kinerja.

“Sistem penilaian kinerja ke depan bersifat komunal. Maka, kita harus berkolaborasi untuk mencapai hasil terbaik,” pesannya.

Rapat tersebut menjadi penanda transisi kepemimpinan sekaligus momentum memperkuat nilai integritas, kebersamaan, dan kesinambungan kerja Bapperida Sulbar sebagai lembaga perencana pembangunan daerah yang strategis.(*)