Pernyataan ini sejalan dengan upaya pemerintah provinsi dalam menciptakan iklim pendidikan yang bersih, profesional, dan bebas dari praktik-praktik korupsi yang dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap dunia pendidikan.
Selain menyampaikan kritik dan peringatan, SDK juga mengumumkan kabar baik terkait komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung siswa dan mahasiswa berprestasi serta berasal dari keluarga kurang mampu.
Ia menyebutkan, pemerintah telah menyiapkan program beasiswa untuk membantu keberlangsungan pendidikan kelompok ini.
“Itu pengadaan yang diberikan kepada mahasiswa miskin dan siswa-siswi yang memiliki keterbatasan khusus dan mereka itu difasilitasi. Hampir semua beasiswa kita siapkan bagi mereka yang memiliki prestasi dan miskin kita alokasikan,” tandasnya.
Langkah ini merupakan bagian dari visi SDK dalam mendorong pemerataan akses pendidikan di seluruh pelosok Sulawesi Barat.
Ia berharap bantuan ini mampu mengurangi angka putus sekolah dan mencetak generasi muda yang berkualitas serta mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Upacara peringatan Hardiknas di Kompleks Perkantoran Gubernur Sulbar ini turut dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pejabat pemerintahan, guru, dan pelajar.(*)
Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi