Berita Mamuju Tengah

Sudah Ujian Orientasi, Kontrak PPPK Mamuju Tengah Diperpanjang 2 Tahun Lagi atau Tidak? 

Penulis: Sandi Anugrah
Editor: Ilham Mulyawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ASET DESA BERMASALAH - Bupati Mamuju Tengah, Arsal Aras saat ditemui di lobi Kantor Bupati Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Rabu (16/4/2025). Ia menegaskan, TKD harus diambil alih oleh desa.

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah (Mateng) baru-baru ini telah mengikuti ujian orientasi.

Hal itu dibenarkan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Mamuju Tengah, H Bambang Suparni saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, Minggu (20/4/2025).

Ia menjelaskan, ujian orientasi dilakukan untuk menentukan kelanjutan kontrak PPPK di Mamuju Tengah.

"Ujian ini bertujuan terkait kontrak P3K kita, apakah akan diperpanjang atau sebaliknya," bebernya.

"Insyaallah kita menunggu dulu hasilnya," kata Bambang.

Baca juga: Kemenag Ingatkan Jamaah dan Petugas Haji Jangan Sembarangan Buat Konten di Tanah Suci

Baca juga: Komunitas Nmax Sulawesi Barat Diberi Edukasi Safety Riding oleh Ditlantas Polda Sulbar

Untuk dikethui, jumlah PPPK di Mamuju Tengah sebanyak 958 orang. 

Rinciannya, guru sebanyak 547 lalu tenaga kesehatan 411.

Usulan perpanjang kontrak di dominasi guru kemudian disusul kesehatan.

Terkait rencana perpanjangan kontrak ini, Bupati Mateng Arsal Aras menuturkan, jika dirinya kembali memperpanjang kontrak PPPK.

Kontrak kerja di Mamuju Tengah yaitu dua tahun.

"Kalau kemarin (kontraknya) 2 tahun tentu sekarang juga 2 tahun,” terangnya.

"Tapi kami masih akan mencari regulasinya, apakan perpanjangan itu tidak bertentangan dengan regulasi," tambahnya.

Menurutnya, jika tidak bertentangan dengan regulasi, pihaknya akan kembali perpanjang 2 tahun kedepan. (*) 

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah